MPR-Menko Polhukam Rapat Tertutup Bahas Papua

MPR, DPR, beserta DPD berencana melakukan kunjungan ke Papua Maret mendatang.

Republika/Mimi Kartika
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) akan membahas masalah Papua dengan Menkopolhukam Mahfud MD..
Rep: Arif Satrio Nugroho Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Maajelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Menteri Politik Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Mahfud MD menggelar rapat di Ruang Nusantara V Kompleks Parlemen RI, Senayan, Jakarta pada Senin (24/2). Rapat yang digelar tertutup itu membicarakan penyelesaian permasalahan Papua.

"Hari ini kami mengundang para pihak yang terkait penyelesaian Papua yang pertama kami ingin mendapat laporan terkait keamanan politik dan sosial," kata Ketua MPR RI Bambang Soesatyo sebelum rapat, Senin (24/2).

Pria yang kerap disapa Bamsoet itu tak berbicara secara rinci permasalahan Papua mana yang dimaksud. Ia hanya menyoroti bahwa sejak 50 tahun lalu, sejak Papua berintegrasi dengan Indonesia kerap terjadi permasalahan. 

Sejak Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjabat, permasalahan juga selalu timbul di Papua. "Kami ingin ada jalan keluar secara permanen untuk Papua yang berkeadilan," ujar Bamsoet. 

Di samping itu, Bamsoet mengungkapkan, MPR, DPR, beserta DPD berencana melakukan kunjungan ke Papua pada 2 - 5 Maret mendatang. Kunjungan itu, kata dia, untuk memastikan masalah keamanan dan memantau persiapan gelaran Pekan Olah raga yang akan digelar. 

"Karena mendengar laporan tentang keamanan, kami akan berkunjung ke sana sekaligus juga kami meninjau, Ketua DPR (Puan Maharani) akan meninjau persiapan PON. Kami ikut mendampingi," ujar Wakil Ketua Umum Golkar itu menambah. 

 
Berita Terpopuler