Istimewanya Jalan Khusus Arafah-Muzdalifah yang Dibangun Saudi, Empuk dan Ramah Lingkungan

Jalan itu dibuat dari ban truk bekas daur ulang yang dicampur aspal dan bahan lainnya

Saudi Gazette
Pemerintah Arab Saudi menyediakan jalur pejalan kaki dengan lapisan jalan peredam panas di sepanjang Mina, Arafah, dan Muzdalifah pada musim haji 2023.
Red: A.Syalaby Ichsan

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH — Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah menyiapkan ruas jalan khusus berbahan aspal dan karet fleksibel di Arafah, Makkah,  untuk meningkatkan kenyamanan jamaah pada musim haji 1445 H/2024.

Deputi Menteri Transportasi Arab Saudi Tareq bin Ziyad Al Shami saat ditemui di Arafah, Makkah, Kamis (13/6), mengatakan ruas jalan yang menghubungkan Arafah dan Muzdalifah tersebut memiliki panjang 1.000 meter dan lebar 15 meter."Kami menyiapkan lantai yang sangat fleksibel di mana anda dapat berjalan kaki tanpa merasa sakit pada lutut anda," kata Tareq.

Menurut Tareq, inovasi tersebut semata-mata untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan jamaah, khususnya para lanjut usia saat berjalan kaki dalam rangkaian ibadah Haji.

Jamaah haji Indonesia akan melaksanakan wukuf pada 10 Agustus atau 9 Dzulhijjah di Arafah. Setelah wukuf, jamaah akan mabit ke Muzdalifah dengan berjalan kaki. Tampak jalur pejalan kaki yang akan dilewati jamaah haji menuju Muzdalifah, Senin (5/8) sore. - (Republika/Syahruddin El-Fikri)

"Karena ketika memperhatikan orang-orang lanjut usia, saat mereka berjalan mereka mengalami sakit punggung dan lutut. Jadi kami ingin membuat dengan sesuatu yang memudahkan mereka berjalan," ujar dia.

Dia mengatakan selain menggunakan campuran aspal dan karet, ruas jalan itu juga dilapisi cat pendingin berwarna abu-abu sehingga suhu pada ruas jalan tersebut turun mencapai 13 sampai 15 derajat Celcius dari sebelumnya.

"Kalau mau lihat area hitam di sana, area hitam itu biasa saja tanpa cat, suhunya sekitar 80 derajat. Sedangkan di sini 13 sampai 15 derajat lebih rendah," kata dia saat membandingkan.

Dia menjelaskan bahan karet tersebut berasal dari 9.000 ban truk bekas yang didaur ulang kemudian dicampur dengan aspal, agregat, dan bitumen sehingga membuat ruas jalan itu terasa empuk dan ramah lingkungan.

"Sangat mudah dicuci, dan yang paling penting adalah anda bisa berjalan dan tidak merasakan tekanan pada lutut," ucap dia.

Kementerian Transportasi dan Logistik memastikan terus melalukan peningkatan kualitas jalan, termasuk menguji tingkat keretakannya dan berencana mengembangkan untuk kawasan Mina.

"Ini tahun pertama. Kami akan terus meningkatkan dan memperluas. Kami akan berusaha sekuat tenaga, semoga ke Mina juga," kata Tareq.

Jamaah haji Indonesia datang bergelombang...

Baca Juga

 

Jamaah haji Indonesia secara bergelombang mulai berdatangan dan menempati tenda-tenda di Arafah untuk persiapan melaksanakan wukuf.

Kedatangan jamaah secara bergelombang itu dapat terlihat di sejak Jumat pagi. Tiga bus yang membawa jamaah dari Karawang dan Depok, Jawa Barat, tiba.

Saat tiba pintu bus masih tersegel dan petugas Masyariq kemudian membuka segel stiker itu dan mempersilakan jamaah turun. Segel itu sebagai penanda bahwa jamaah telah dicek identitas serta agar tidak ada jamaah ilegal masuk.

a

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi memeriksa kasur bagi jamaah calon haji Indonesia 1445 H di Mina, Makkah, Selasa (11/6/2024). Kementerian Agama bersama pihak Masyariq menyiapkan berbagai fasilitas, sarana dan prasarana di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna) untuk jamaah haji Indonesia menjelang puncak ibadah haji yang akan berlangsung mulai 9 Dzulhijah atau 15 Juni 2024. - (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

"Jamaah langsung diarahkan petugas untuk masuk ke tenda biar tidak kepanasan," ujar Kepala Sektor 9 Ad Hoc Abrar Munanda.

Dalam prosesnya, beberapa tenda sempat kelebihan kapasitas karena ada anggota jamaah yang ingin satu grup dalam tenda atau tidak ingin terpisah dengan rombongannya. Padahal di setiap tenda sudah ada daftar nama-nama siapa saja yang menempati tenda.

"Sekarang yang penting masuk tenda dulu. nanti baru kita data disesuaikan dengan tendanya masing-masing," kata Abrar.

Infografis Empat Keutamaan Hari Arafah - (Dok Republika)

 
Berita Terpopuler