Euro 2024, Penebusan Jerman di Rumah Sendiri
Jerman akan memainkan pertandingan pembuka Grup A melawan Skotlandia.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jerman memulai upaya mereka untuk meraih gelar besar pertama dalam satu dekade pada akhir pekan ini saat membuka perhelatan Euro 2024. Jerman akan memainkan pertandingan pembuka Grup A melawan Skotlandia di Stadion Allianz Arena pada Sabtu (15/6/2024) dini hari WIB.
Pesta sepak bola Eropa ini yang akan berlangsung sebulan diharapkan menjadi pesta sesungguhnya untuk penggemar Die Mannschaft.
Jerman telah memenangi empat Piala Dunia dan tiga Piala Eropa. Namun reputasi cemerlang mereka di turnamen ini agak ternoda dengan serangkaian kegagalan sejak terakhir juara di Piala Dunia 2014 Brasil.
Mereka tersingkir dari dua Piala Dunia berikutnya di babak penyisihan grup, penampilan terburuk mereka dalam lebih dari 80 tahun, dan tersingkir dari Euro terakhir di babak 16 besar.
Dengan Piala Eropa kali digelar di kandang sendiri, hanya ada satu hasil yang akan memuaskan para penggemar Jerman, yakni juara. Sebab, terlalu banyak kekecewaan yang dirasakan fans Die Mannschaft belakangan ini.
Serangkaian hasil buruk menjelang Euro 2024, termasuk kekalahan kandang 1-4 dari Jepang pada September, diikuti pergantian pelatih sebulan kemudian. Setelah itu, hasil buruk tak juga berubah sampai pelatih baru Julian Nagelsmann bisa menunjukkan tanda-tanda stabilitas.
“Ambisi yang normal. Kami ingin memenangkannya,” kata Nagelsmann tentang target tim.
"Hal serupa terjadi di semua turnamen lainnya. Mungkin bukan hal yang baik bagi kami untuk membuat klaim besar bahwa kami akan menjadi juara Eropa. Kami akan menghadapi tugas ini. Ini adalah tugas yang sangat besar, akan menantang, dan ini tentu saja bukan peluang yang sering muncul."
Nagelsmann mengandalkan kombinasi pemain muda yang sangat berbakat, termasuk Jamal Musiala dan juara Bundesliga bersama Bayer Leverkusen Florian Wirtz ditambah pemain veteran berpengalaman seperti pemenang Piala Dunia 2014 Manuel Neuer, Thomas Mueller, dan Toni Kroos.
Pertanyaan besarnya tetap pada kemampuan mencetak gol Jerman. Kai Havertz bukan pemain nomor sembilan asli, tapi menjadi striker pilihan pertama mereka. Penyerang kekar Niclas Fuellkrug akan berada di bangku cadangan.
Jerman...
Jerman perlu menggarisbawahi ambisi besar tersebut melawan Skotlandia, yang bermain di Kejuaraan Eropa berturut-turut untuk pertama kalinya sejak 1996.
Skotlandia, yang jelas-jelas tidak diunggulkan, berharap mendapat kejutan awal yang dapat membantu mereka lolos dari babak penyisihan grup untuk pertama kalinya dalam 11 turnamen internasional.
Selain kesuksesan di lapangan, negara tuan rumah juga mengharapkan gelombang antusiasme dari para penggemarnya serta sekitar 2,7 juta pengunjung untuk acara yang berlangsung pada 14 Juni-14 Juli.
Zona penggemar yang besar telah didirikan di seluruh kota besar, termasuk ruang penggemar besar di Berlin, yang membentang dari gerbang Brandenburg yang ikonik jauh hingga ke barat kota.
Zona penggemar meraih kesuksesan luar biasa selama Piala Dunia 2006 di Jerman, membantu menghidupkan suasana pesta di turnamen tersebut, yang oleh masyarakat setempat disebut sebagai 'dongeng musim panas'.
Kondisinya tidak sama saat ini, dengan lebih dari satu dari empat warga Jerman tidak tertarik pada Euro, dan keamanan menjadi agenda utama. Ribuan polisi akan dikerahkan sepanjang waktu dalam upaya untuk mencegah potensi ancaman dari hooligan, individu yang melakukan kekerasan, dan serangan siber.
“Ini adalah upaya besar dalam hal pengerahan pasukan,” kata Menteri Dalam Negeri Nancy Faeser. “Setiap hari kami memiliki 22.000 petugas polisi yang beraksi untuk Euro 2024.”
Kepolisian Jerman juga telah bekerja sama dengan rekan-rekannya di negara lain untuk mengidentifikasi potensi ancaman dan memastikan turnamen ini kembali dinikmati di negara tersebut.