Warga Bima Doakan Ayahanda Mahdalena Husnul Khotimah
Haji Muhdin bin Saleh Boften wafat pada Ahad (5/5/2024).
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan warga Desa Tente, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Ahad (12/5/2024), menghadiri takziyah hari ke-7 wafatnya tokoh Bima almarhum H Muhdin bin M Saleh Boften. Warga mendoakan agar ayahanda anggota DPR terpilih Mahdalena tersebut husnul khotimah.
Takziyah berlangsung khusyuk dengan rangkaian acara mendengarkan lantunan ayat suci Alquran dan tahililan, serta ceramah agama yang disampaikan Ustadz Firman. Ustadz Firman dalam tausiyah berpesan kepada hadirin dan keluarga besar H Muhdin bin Saleh Boften agar jangan pernah melupakan untuk mendoakan almarhum.
"Ada tiga hal yang tidak terputus oleh kematian, yakni sedekah zariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak yang sholeh," kata Ustadz Firman, dikutip di Jakarta, Selasa (14/5/2024).
Ustadz Firman mengenal almarhum Muhdin adalah sosok yang baik. "Saya menjadi saksi almarhum ini adalah orang yang paling baik, karena saya sering ceramah di Masjid Bolly juga sering jumpa dengan beliau maka insya Allah, Allah akan berikan tempat yang mulia di sisi-Nya," ujarnya
Salah seorang warga, Muhammad mengatakan, almarhum dikenal sebagai orang yang dermawan. Muhammad mendoakan agar almarhum husnul khotimah dan amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT.
Putri kandung almarhum H Muhdin, Mahdalena mengatakan, ayahnya semasa hidupnya mengajarkan kepada anak-anaknya untuk gemar bersedekah. Bahkan, almarhum mencontohkan langsung dengan menyedekahkan sebagian besar keuntungan hasil usahanya itu untuk kegiatan sosial.
"Keuntungan toko oleh Abah sebagian besar digunakan untuk sedekah dan hal-hal sosial," kata Mahdalena.
Sebelumnya, H Muhdin bin Saleh Boften wafat pada Ahad (5/5/2024). Almarhum merupakan ayahanda dari anggota DPR RI terpilih dari PKB Dapil 1 NTB Mahdalena. Selain itu, almarhum juga dikenal sebagai mertua bupati Kabupaten Dompu H Kader Jaelani.