Doa yang Dibaca Nabi Isa Setiap Pagi Hari, Dilimpahkan Rezeki dan Dijauhkan Petaka

Nabi Isa alaihissalam juga mempunyai doa unggulan

Republika/Wihdan Hidayat
Ilustrasi berdoa. Nabi Isa alaihissalam juga mempunyai doa unggulan yang dibaca setiap pagi harii
Rep: Fuji E Permana, Mabruroh Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Nabi Isa alaihissalam adalah putra Maryam yang kelahirannya  tanpa ayah. Setelah beliau dewasa, beliau juga diangkat sebagai nabi. 

Baca Juga

Sebagaimana para nabi terdahulu, Nabi Isa juga menjadikan doa sebagai senjata mereka dalam mengemban risalah kenabian. 

Dikutip dari buku Perbaiki Dirimu, Mengucurlah Rezekimu, Abdul Qosim menyebutkan, doa bukanlah rentetan kalimat permohonan verbal semata, melainkan menyatunya hati, pikiran, ucapan, dan tindakan. 

Yahya bin Muadz ra berkata, “Siapa yang berdoa kepada Allah dengan penuh konsentrasi, maka Dia tidak menolaknya.” Ibnu al-Qayyim juga berkata, “Jika hati seseorang berkonsentrasi saat berdoa, betul-betul merasa butuh dan harapannya kuat, maka doanya dikabulkan.” 

Ini di antara doa yang dibaca Nabi Isa alaihissalam, sebagaimana dinukilkan Imam Abu Hamid al-Ghazali, dalam kitabnya Ihya Ulumuddin: 

 اللهم إني أصبحت لا أستطيع دفع ما أكره ولا أملك نفع ما أرجو وأصبح الأمر بيد غيري وأصبحت مرتهناً بعملي فلا فقير أفقر مني اللهم لا تشمت بي عدوي ولا تسؤ بي صديقي ولا تجعل مصيبتي في ديني ولا تجعل الدنيا أكبر همي ولا تسلط علي من لا يرحمني يا حي يا قيوم

Latin:

Allahumma inni ashbahtu la astathiu daf’a ma akrahu, wala amliku naf’a ma arju wa ashbahal amru biyadi ghairi, wa ashbahtu murtahanan bi amalai, fala faqira afquru mini, Allahumma la Tusymit bi ‘aduwwi wala tasuu bi shadiqi, wa la taj’al mushibati fi dini, wa la taj’aliddunya akbara hammi, wala tusallith ‘alayya man la yarhamuni ya Hayyu ya Qayyum

Terjemah:

"Ya Allah, demi waktu fajar, aku tidak sanggup menolak apa yang tidak aku sukai, aku tidak mampu mendapatkan manfaat dari apa yang aku sukai. Segala urusan berada di tangan-Mu, akan tetapi aku bangun dini hari dan tergadai oleh amalanku. Ya Allah, tidak ada yang lebih miskin dan sangat membutuhkan daripada aku. Ya Allah, jangan biarkan musuhku gembira terhadapku, jangan biarkan temanku memandang buruk kepadaku. Janganlah persulit urusan agamaku, janganlah membesarkan cita-cita duniawiku, dan janganlah mempercayakan aku kepada orang-orang yang tidak memperlihatkan kebaikan kepadaku, wahai Yang Mahahidup, wahai Yang Mahaberdiri Sendiri."

Anjuran berdoa...

Anjuran Doa

Buya H Muhammad Alfis Chaniago dalam Indeks Hadits dan Syarah yang diterbitkan oleh Pustaka Kalbu, menjelaskan, doa adalah senjatanya orang beriman.

Setiap kita punya kebutuhan, maka hendaklah manusia berdoa kepada Allah SWT, mohonlah kepada Allah SWT agar keinginan terpenuhi. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman: 

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ

 "Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran." (QS Al Baqarah ayat 186).

Sebanyak apa pun kebutuhan manusia, mintalah kepada Allah SWT, niscaya Allah SWT akan mengabulkan doa hamba-Nya. Dalam surat Al Mumin ayat 60, Allah SWT berfirman:

وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

"Dan Tuhanmu berfirman, "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina."  

Buya Alfis Chaniago menjelaskan, janganlah manusia berdoa kepada selain Allah SWT. Karena, tidak ada satu pun yang mengabulkan doa manusia selain Allah SWT. Dalam surat Al Ahqaf ayat 5, Allah SWT berfirman:

وَمَنْ أَضَلُّ مِمَّن يَدْعُوا۟ مِن دُونِ ٱللَّهِ مَن لَّا يَسْتَجِيبُ لَهُۥٓ إِلَىىٰ يَوْمِ ٱلْقِيَٰمَةِ وَهُمْ عَن دُعَآئئِهِمْ غَٰففِلُونَ

“Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang menyembah sembahan-sembahan selain Allah yang tiada dapat memperkenankan (doa)-nya sampai hari kiamat dan mereka lalai dari (memperhatikan) doa mereka?” 

Infografis 3 Tanda Allah Menjawab Doa Kita - (Republika.co.id)

 

 
Berita Terpopuler