5 Cara Ilmiah untuk Jaga Kesehatan Mata

Gangguan penglihatan tidak bisa dipulihkan kembali secara alami.

Republika/Desy Susilawati
Hindari mengucek mata. Periksakan mata secara teratur dengan dokter spesialis mata.
Rep: Umi Nur Fadhilah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika daya penglihatannya menurun, ada saja orang yang mencari cara alternatif untuk memulihkan kesehatan matanya. Mereka berharap bisa lepas kacamata seumur hidup.

Adakah yang bisa dilakukan untuk memulihkan mata? Konsultan dokter spesialis mata senior, Kamineni Hospitals. LB Nagar, Hyderabad, dr Y Jayapal Reddy mengatakan beberapa perubahan gaya hidup mungkin berdampak positif pada kesehatan mata secara keseluruhan.

"Tapi keyakinan bahwa Anda dapat sepenuhnya menghilangkan kebutuhan akan kacamata hanya melalui perubahan gaya hidup ini umumnya tidak akurat," kata Reddy.

Baca Juga

Reddy mengatakan keyakinan adanya langkah alami untuk bisa melihat jelas lagi tanpa bantuan kacamata sering kali didasarkan pada anekdot dan informasi yang salah alih-alih bukti ilmiah. Masalah penglihatan seperti rabun jauh (miopia), rabun dekat (hiperopia), dan astigmatisme, terutama disebabkan bentuk lensa dan kornea mata.

Perubahan gaya hidup mungkin membantu memperlambat perkembangan myopia dalam beberapa kasus, terutama pada anak-anak. Dokter Reddy menyarankan langkah-langkah berikut untuk menjaga kesehatan mata:

1. Pemeriksaan mata secara teratur

Langkah pertama untuk menjaga kesehatan mata yang baik adalah menjadwalkan pemeriksaan mata secara teratur dengan dokter spesialis mata. Pemeriksaan mata yang komprehensif dapat secara akurat menilai penglihatan Anda dan mengidentifikasi potensi masalah apa pun.

2. Lensa korektif

Jika Anda memerlukan lensa korektif untuk melihat dengan jelas, sangat penting untuk memakainya sesuai resep. "Tidak memakai lensa yang tepat dapat menyebabkan ketegangan mata dan semakin memperburuk penglihatan Anda," ujar Reddy.

3. Gaya hidup sehat

Meskipun gaya hidup sehat dapat berkontribusi pada kesejahteraan secara keseluruhan, penting untuk diperhatikan bahwa perubahan tertentu mungkin tidak secara langsung memengaruhi kebutuhan terhadap kacamata.

"Meskipun demikian, menjaga pola makan seimbang yang kaya antioksidan, tetap terhidrasi, dan berolahraga secara teratur dapat mendukung kesehatan mata," kata Reddy.

4. Batasi waktu layar

Waktu layar yang lama, terutama dengan perangkat digital, dapat menyebabkan ketegangan mata. Ikuti aturan 20-20-20, yaitu setiap 20 menit, lihatlah sesuatu yang berjarak 20 kaki (enam meter) setidaknya selama 20 detik untuk mengurangi ketegangan mata.

5. Waktu di luar ruangan

Menurut Reddy, menghabiskan waktu di luar rumah, terutama selama masa kanak-kanak itu telah dikaitkan dengan potensi penurunan perkembangan myopia. Dorong aktivitas di luar ruangan sebagai bagian dari gaya hidup menyeluruh.

Meskipun penyesuaian gaya hidup dapat berkontribusi pada kesehatan mata secara keseluruhan, gagasan bahwa Anda dapat sepenuhnya menghilangkan kebutuhan akan kacamata melalui perubahan ini tidaklah beralasan.

Sangat penting berkonsultasi dengan dokter mata untuk penilaian dan panduan yang dipersonalisasi yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik Anda.

 
Berita Terpopuler