Penggemar Star Wars Disebut Seksis, Bagaimana Pendapat Daisy Ridley?

Sharmeen Obaid-Chinoy akan mengarahkan film Star Wars baru, New Jedi Order.

telegraph
Daisy Ridley, dalam salah satu adegan Film Star Wars The Force Awakens.
Rep: Santi Sopia Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris Daisy Ridley turut menanggapi isu seksisme yang muncul dari kalangan para penggemar Star Wars. Menurutnya, isu tersebut terlalu "dibesar-besarkan".

Seksisme umumnya mengacu pada istilah diskriminasi pada gender tertentu. Dalam hal ini, gender perempuan rentan menjadi korban.

Sebagai pemeran karakter Rey dalam franchise blockbuster tersebut, Ridley menyampaikan pendapatnya saat ditanya tentang keriuhan para penggemar setelah diumumkannya film maker wanita, Sharmeen Obaid-Chinoy sebagai sutradara film Star Wars berikutnya, New Jedi Order.

"Saya pikir itu adalah hal-hal yang berlebihan dan interaksi yang pernah saya lakukan dengan orang-orang sangat luar biasa dan mendukung. Dan menurut saya kami akan membuat film yang hebat," kata dia dalam acara NBC "Today", dikutip dari laman NBC, Jumat (26/1/2024).

Tahun lalu, Obaid-Chinoy, pembuat film dokumenter pemenang Academy Award serta Emmy Award, diumumkan akan mengarahkan proyek tersebut. Dia adalah wanita pertama dan orang kulit berwarna pertama yang menyutradarai film fitur untuk franchise Star Wars.

Tampaknya beberapa kontroversi berasal dari komentar yang dibuat Obaid-Chinoy kepada CNN tentang debut filmnya di Star Wars, menurut laman Slashfilm. Dalam wawancara baru-baru ini dengan CNN, Obaid-Chinoy mengakui bahwa dia sangat senang dengan proyek ini, karena merasa hal yang akan ia buat adalah sesuatu yang sangat istimewa.

"Dan kita sekarang berada di tahun 2024, dan sudah saatnya kita memiliki seorang wanita yang maju untuk membentuk sebuah cerita di galaksi yang sangat jauh," ujarnya.

Baca Juga

Menuduh Obaid-Chinoy berfokus pada fakta bahwa dia adalah seorang wanita, beberapa penggemar mengatakan bahwa fokus seharusnya adalah pada upaya untuk membuat film yang bagus. Yang lain menuduh Presiden Lucasfilm Kathleen Kennedy mempekerjakan Obaid-Chinoy untuk "menyuntikkan" lebih banyak feminisme dan "kebangkitan" ke dalam serial film tersebut, menurut Slashfilm.

Saat ini, Ridley tengah mempromosikan film barunya, Sometimes I Think About Dying. Dia tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang New Jedi Order dan mengaku belum membaca naskahnya.

"Tetapi kisah yang diceritakan kepada saya sungguh luar biasa, dan saya ada di sana, saya ada di dalamnya. Ini adalah cerita yang sangat berharga, dan saya pikir Sharmeen akan melakukan pekerjaan luar biasa," kata dia.

 
Berita Terpopuler