Depresi, Seorang Tentara Israel Bunuh Teman Sepulang dari Perang di Gaza

Pelaku serta korbannya sama-sama berusia 25 tahun.

AP Photo/Leo Correa
Seorang tentara Israel mempersiapkan drone untuk diluncurkan di dekat perbatasan Israel-Gaza, Israel selatan, Selasa, (9/1/2024).
Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Seorang tentara Israel yang baru saja kembali dari Jalur Gaza dilaporkan membunuh seorang temannya di Tel Aviv, kata media Israel pada Sabtu pekan lalu.

Saluran 12 Israel melaporkan bahwa seorang tentara Israel yang baru saja kembali dari pertempuran di Jalur Gaza membunuh temannya di dalam sebuah apartemen.

Media tersebut melaporkan bahwa penembakan tersebut dapat dikenai hukuman pidana. Pelaku serta korbannya sama-sama berusia 25 tahun.

“Pelaku membawa senjata berlisensi,” kata laporan itu tanpa memberikan perincian lebih lanjut tentang insiden tersebut dan kondisi yang terjadi.

Kantor-kantor media Israel sebelumnya melaporkan bahwa ribuan tentara yang dibebastugaskan setelah perang di Gaza mengalami trauma pascaperang.

Awal bulan ini, situs web Israel, Walla, menerbitkan penyelidikan yang mengatakan 1.600 tentara dan perwira Israel mengalami trauma pascaperang. Setidaknya 250 orang diberhentikan.

Baca Juga

 
Berita Terpopuler