TNI AU Klarifikasi Insiden Dua Pesawat Tempur Taktis Super Tucano Jatuh

TNI AU mengaku masih menyelidiki insiden dua pesawat yang terjatuh.

Republika/Flori Sidebang
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo saat memberikan keterangan pers mengenai Kasau Awards 2023 di Gedung Ardhya Loka, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (31/5/2023).
Red: Agus raharjo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo membenarkan insiden jatuhnya dua pesawat TNI AU di Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023). Dua pesawat tempur taktis yang terjatuh merupakan jenis EMB-314 Super Tucano.

"Betul (di Pasuruan) dan ada dua (pesawat tempur)," kata Marsekal Fadjar, saat dihubungi di Jakarta, Kamis (17/11/2023).

Dua pesawat tersebut terjatuh di Taman Nasional Bromo, Tengger, Semeru (TNBTS), tepatnya di Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Diperkirakan, dua pesawat itu jatuh sekitar pukul 12.00 WIB. Diketahui, dua pesawat TNI AU yang jatuh bernomor registrasi TT-3111 dan TT-3103.

Marsekal Fadjar mengatakan, saat ini TNI AU masih menyelidiki peristiwa tersebut. Termasuk soal kemungkinan adanya prajurit yang menjadi korban, penyebab jatuhnya pesawat, serta kronologi peristiwa.

Kemampuan pesawat yang jatuh...

Baca Juga

Warga terlihat berlarian saat pesawat yang diduga terjatuh di wilayah perkebunan mengeluarkan ledakan. Kondisi di sekitar pesawat terlihat berkabut.

Dikutip dari situs tni-au.mil.id, pesawat EMB-314 Super Tucano sendiri merupakan jenis pesawat latih dengan kemampuan antiperang gerilya. Pesawat ini digunakan antara lain untuk misi pengintaian dan penumpasan pemberontak.

Diketahui, Indonesia memiliki 16 unit pesawat EMB-314 Super Tucano. Seluruh pesawat ini dibeli dari Brasil pada 2012. Seluruh pesawat ditempatkan di Skadron 21 Abd Malang. Pesawat Super Tucano ini menggantikan pesawat OV-10F Bronco.

EMB-314 Super Tucano sendiri memiliki dua versi. Yakni tipe A-29ALX dengan kursi tunggal dan AT-29B dengan kursi ganda. Masih dari laman tni-au.mil.id, khusus tipe kursi ganda dapat digunakan sebagai elemen pesawat latih lanjut. Pesawat yang dimiliki TNI AU merupakan tipe kursi ganda.

Rencana Anggaran untuk Alutsista Indonesia - (Infografis Republika.co.id)

 
Berita Terpopuler