Angkatan Udara Yordania Gunakan Parasut untuk Salurkan Bantuan Medis ke Gaza

Pekan lalu Yordania memanggil duta besar Israel.

Yousef Allan/Jordanian Royal Court via AP
File - Raja Yordania Abdullah II (ketiga dari kanan) shalat saat mengunjungi wilayah perbatasan dengan Israel, Baqura, bersama Putra Mahkota Pangeran Hussein (keempat dari kanan) dan petugas militer.
Rep: Lintar Satria Red: Nidia Zuraya

REPUBLIKA.CO.ID, AMMAN -- Angkatan Udara Yordania menjatuhkan bantuan medis lewat udara ke rumah sakit lapangan Yordania di Gaza. Bantuan medis tersebut diterjunkan dengan parasut.

Baca Juga

"Angkatan Udara menjatuhkan bantuan medis darurat menggunakan parasut ke rumah sakit lapangan Yordania di Gaza yang kehabisan pasokan medis karena keterlibatan pengiriman bantuan melalui penyeberangan Rafah," kata kantor berita Yordania di media sosial X, Senin (6/11/2023).

Kantor berita mengutip sumber militer di Komando Umum Angkatan Bersenjata Yordania. Pekan lalu Yordania memanggil duta besar Israel.

Yordania meminta duta besar Israel menjauh sebagai bentuk protes atas pengeboman Israel ke Gaza. Amman mengatakan, serangan-serangan Israel membunuh warga tak bersalah dan menyebabkan bencana kemanusiaan.

Pejabat kesehatan Gaza yang dikuasai Hamas mengatakan lebih dari 9.770 warga Palestina tewas dalam serangan Israel yang dimulai usai Hamas menggelar serangan mendadak 7 Oktober lalu. Israel mengklaim serangan tersebut menewaskan 1.400 orang dan Hamas menawan 240 orang lainnya.

 
Berita Terpopuler