Ketum PSSI Erick Thohir Berharap Timnas U-17 Lolos Penyisihan Grup di Piala Dunia U-17

Timnas U-17 sedang menjalani program pemusatan latihan yang berlangsung di Jerman.

Dok PSSI
Timnas Indonesia U-17 berlatih di Jerman.
Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengharapkan tim nasional (Timnas) Indonesia bisa lolos penyisihan grup pada ajang Piala Dunia U-17 yang digelar November mendatang.

Baca Juga

"Kalau bisa lolos grup. Kalau bisa berbuat semaksimal mungkin," kata Erick Thohir dalam keterangannya di Surabaya, Senin (25/9/2023).

Oleh karena itu, lanjutnya, saat ini Timnas U-17 sedang menjalani program pemusatan latihan yang berlangsung di Jerman selama sebulan, terhitung sejak 18 September hingga 23 Oktober 2023.

Menurut pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut, dengan adanya pemusatan latihan di Jerman, dapat meningkatkan kualitas permainan secara individu maupun tim.

"Kami harap ada perbaikan kedisiplinan dalam formasinya dan cara bermainnya karena tim yang dihadapi kualitas dunia," kata dia.

Erick menilai, semua tim di Grup A sama kuatnya, meski lawan-lawan yang dihadapi penggawa Timnas U-17 dianggap masyarakat tidak sekuat negara yang memiliki bintang sepak bola dunia.

"Kita tidak bisa menutup mata bahwa Ekuador, Maroko itu negara biasa, saya tidak setuju. Menurut saya mereka kuat karena sudah bisa lolos kualifikasi. Ada juga Panama yang tidak bisa dianggap remeh," ujarnya.

Sebelumnya, pria kelahiran Jakarta Mei 1970 tersebut juga mengatakan laga perdana timnas U-17 melawan Ekuador U-17 di Grup A menjadi kunci perjalanan Indonesia melangkah lebih jauh atau setidaknya lolos ke babak 16 besar.

Pengundian babak penyisihan grup telah selesai digelar yang menempatkan tim Merah Putih sebagai tuan rumah di Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko. Indonesia dan 23 tim lainnya berkesempatan lolos ke babak selanjutnya, 16 besar, apabila menjadi peringkat satu dan dua masing-masing grup (A-F) dan juga menjadi empat peringkat tiga terbaik dari enam grup yang ada.

"Kuncinya pertandingan pertama sama Ekuador. Kalau kita bisa bermain lepas, menghasilkan poin penuh," kata Erick.

"Apalagi ini (laga perdana timnas U-17) dipastikan semua mata dunia melihat, Pak Presiden sendiri sudah komitmen akan hadir dan saya dengar juga tadi drawing ini pun Pak Presiden nonton. Jadi ya beliau punya perhatian lebih kepada olahraga khususnya hari ini sepak bola," katanya menambahkan.

 

 
Berita Terpopuler