China Memfasilitasi Pembelian Mobil Listrik di Pedesaan

Penjualan mobil listrik di China naik 60,2 persen.

Autoweek.com
Pemandangan supercar listrik mewah terbaru BYD Yangwang U9 (Ultimat 9) dipamerkan di Shanghai Auto Show di Shanghai April 2023.
Red: Firkah fansuri

REPUBLIKA.CO.ID,BEIJING - Pemerintah China meluncurkan kampanye promosi tahun ini untuk kendaraan energi baru (NEV) di daerah pedesaan di tiga lokasi - Wuxi China Timur, Qionghai China Selatan, dan Jingmen China Tengah, Jumat (16/6/2023).

Baca Juga

Menurut Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT), salah satu dari lima departemen yang meluncurkan kegiatan tersebut, program ini akan berlangsung dari Juni hingga Desember 2023. 

Sebanyak 69 model mobil listrik (EV) di China dikenal dengan NEV akan ditampilkan.  “Produsen dan distributor NEV untuk mengikuti kebijakan penjualan yang ditetapkan pemerintah dan meningkatkan sistem layanan pelanggan,” kata MIIT.

Operator fasilitas pengisian daya juga harus menawarkan diskon untuk layanan pengisian daya. “Sementara platform e-commerce harus menjual mobil secara online,”  kata kementerian tersebut.

China telah merilis pedoman untuk membantu orang yang tinggal di daerah pedesaan untuk membeli dan menggunakan NEV, dengan fokus pada peningkatan pembangunan infrastruktur pengisian daya.

Penjualan NEV negara itu meningkat 60,2 persen tahun ke tahun menjadi 717.000 unit di bulan Mei, dan output NEV-nya mencapai 713.000 unit bulan lalu, naik 53 persen tahun ke tahun.

 
Berita Terpopuler