Jokowi Klaim KEK Lido Bisa Serap 30 Ribu Tenaga Kerja

Jokowi optimistis KEK Lido bisa mengerem masyarakat untuk berwisata ke luar negeri.

Tangkapan layar
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan KEK Lido di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/3/2023).
Rep: Dessy Suciati Saputri Red: Agus raharjo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeklaim, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido di Kabupaten Bogor yang tengah dibangun saat ini diperkirakan bisa menyerap lebih dari 30 ribu tenaga kerja. Hal ini disampaikannya usai meresmikan KEK Lido di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Ya tentu saja kalau dari segi kesempatan kerja 30 ribu lebih, 30 ribu lebih yang akan kerja langsung di sini. Kan gede banget. Yang tidak langsungnya pasti lipat empat lipat lima," ujar Jokowi, Jumat (31/3/2023).

Jokowi pun meminta Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo agar bisa menyelesaikan pembangunan KEK Lido secepatnya. Sehingga, berbagai fasilitas hiburan yang dibangun bisa dinikmati oleh masyarakat serta bisa memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

"Ya ditanyakan ke pemiliknya dong. Sudah saya sampaikan secepat-cepatnya diselesaikan lebih baik karena ini barang barulah untuk negara kita," ujar Jokowi.

Menurut Jokowi, KEK Lido merupakan sebuah kawasan ekonomi khusus yang dibangun dengan konsep yang menarik. Berbagai fasilitas hiburan pun akan disiapkan nantinya, seperti movieland, themepark, technopark, kawasan untuk musik, dan ada juga kawasan untuk otomotif.

Ia meyakini, keberadaan KEK Lido ini nantinya bisa menarik wisatawan untuk berwisata di dalam negeri. "Semuanya komplit dan ini akan mengerem masyarakat kita yang ingin keluar negeri untuk berwisata. Saya kira bagus dan ya kalau bisa ini cepat diselesaikan," ujar Jokowi.

Baca Juga

 
Berita Terpopuler