Pria Nigeria Habiskan Dua Tahun Bersepeda demi Tunaikan Umroh

Dia sempat menghadapi ancaman dari pemberontak dan binatang buas dalam perjalanannya.

Nigerian Embassy
Seorang pria Nigeria menghabiskan dua tahun perjalanan dengan sepeda untuk menunaikan umroh di Makkah dan mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah. Aliyu Abdullahi Bala, yang tiba di Jeddah pada 8 Desember lalu, disambut hangat oleh pejabat Konsulat Jenderal di Jeddah atas nama Duta Besar Nigeria Yahaya Lawal. Bala disebut mendapat semua bimbingan, bantuan, dan dukungan konsuler. Pria Nigeria Habiskan Dua Tahun Bersepeda demi Tunaikan Umroh
Rep: Zahrotul Oktaviani Red: Ani Nursalikah

IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Seorang pria Nigeria menghabiskan dua tahun perjalanan dengan sepeda untuk menunaikan umroh di Makkah dan mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah.

Aliyu Abdullahi Bala, yang tiba di Jeddah pada 8 Desember lalu, disambut hangat oleh pejabat Konsulat Jenderal di Jeddah atas nama Duta Besar Nigeria Yahaya Lawal. Bala disebut mendapat semua bimbingan, bantuan, dan dukungan konsuler.

"Konsulat memfasilitasi perjalanan Bala selanjutnya dengan sepedanya ke kota suci Makkah dan Madinah,” ujar Lawal, dikutip di Arab News, Rabu (28/12/2022).

Dalam sebuah pernyataan, Kedutaan Besar Nigeria juga mengatakan Misi Nigeria dengan hangat menyambut pengendara sepeda dari Nigeria ke Kerajaan. Bala meninggalkan Jos, Negara Bagian Dataran Tinggi pada Februari 2021, untuk umroh di Makkah dan kunjungan ke Masjid Nabawi di Madinah. Ia disebut tiba di Kerajaan dengan aman dalam memenuhi sumpah dan misinya.

Belakangan, Dubes dikatakan telah bertemu dengan pengendara sepeda asal Nigeria itu saat kembali ke Jeddah, setelah mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah. Bala pun menyebut pengalamannya ini seperti perjalanan berarti seumur hidupnya. Ini adalah impiannya yang menjadi kenyataan, berkat Allah SWT yang telah memberi keberanian untuk melakukan ibadah keagamaan yang penting.

"Tidak peduli betapa sulitnya melewati kota-kota suci dari pantai barat Afrika. Saya juga berterima kasih kepada Kedutaan Besar Nigeria dan Konsulat atas semua dukungan dan dorongan moralnya,” kata Bala.

Baca Juga

Bala merupakan orang pertama yang melakukan perjalanan seperti itu dari Nigeria di zaman modern. Ia sangat bersemangat sejak dia tiba di Kerajaan. Ia berhasil selamat dari banyaknya rintangan dan bahaya selama perjalanannya yang sulit, yang dimulai di Nigeria di pantai barat Afrika, melewati Niger, Chad dan Sudan sebelum tiba di tujuannya.

Dia sempat menghadapi ancaman dari pemberontak, bandit yang mengambil ponselnya, dan binatang buas. Namun, Bala dihadiahi ponsel baru oleh orang-orang dermawan dari sebuah kota kecil di Sudan, setelah dia menceritakan pengalamannya yang mengerikan tentang para bandit.

Bala bercerita dirinya sering tidur di semak-semak, juga mendorong sepedanya berkilo-kilometer saat bannya kempes. Dia diperlakukan sebagai panutan oleh banyak orang dalam perjalanannya.

"Saya disambut sebagai pahlawan di semua kota besar dan kecil yang saya lewati. Saya juga menerima sumbangan dan dukungan dari orang-orang," lanjut dia. Setelah menyelesaikan ritualnya, Bala terbang pulang. Awal tahun ini, peziarah Inggris Adam Mohammed berjalan dari Wolverhampton, Inggris, ke Makkah untuk menunaikan ibadah haji. Dia berjalan melalui Belanda, Jerman, Republik Ceko, Hungaria, Rumania, Bulgaria, Turki, Lebanon, Suriah, dan Yordania untuk mencapai Saudi.

Dia berhasil mencapai Masjid Aisyah di Makkah pada 26 Juni, di mana kerumunan besar peziarah, penduduk setempat dan kedua putrinya, yang terbang dari Inggris, menyambutnya di kota suci.

 
Berita Terpopuler