Golden Globes akan Kembali di 2023, Nominasi Diumumkan Desember Tahun Ini

Nominasi untuk Golden Globes akan diumumkan pada 12 Desember.

AP Photo/Chris Pizzello, File
Patung Golden Globe dipajang di acara nominasi untuk Penghargaan Golden Globe tahunan ke-79 di Beverly Hilton Hotel pada 13 Desember 2021, di Beverly Hills, California. Setelah setahun tidak tayang, Golden Globe Awards akan kembali ke NBC pada bulan Januari. Hal itu diumumkan NBC, Hollywood Press Association, dan Dick Clark Productions pada Selasa (20/9/2022)
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ajang Golden Globes akan kembali ke NBC pada 10 Januari 2023. Dikutip dari Variery, Rabu (21/9/2022), NBC Hollywood Foreign Press Association (HFPA), dan Dick Clark Prods (DCP) memastikan upacara penghargaan akan kembali dilaksanakan di Beverly Hilton, California, Amerika Serikat dan disiarkan langsung melalui Peacock.

Pemilihan 10 Januari 2023 lantaran pada Ahad, 8 Januari 2023 akan dilaksanakan pertandingan sepak bola NFL. Sedangkan pada Senin, 9 Januari 2023 terdapat Pertandingan Kejuaraan Nasional NCAA sehingga diputuskan bahwa Golden Globes ke-80 jatuh pada Selasa.

NBC menolak berkomentar mengenai persyaratan kesepakatan, termasuk apakah biaya lisensi acara sebesar 60 juta dolar Amerika telah dipotong. Namun, jelas bahwa negosiasi ulang telah terjadi, karena kesepakatan baru NBC dengan Globes hanyalah perjanjian satu tahun.

Baca Juga

Ini memungkinkan HFPA dan DCP untuk mengeksplorasi peluang baru guna distribusi domestik dan global di berbagai platform di masa depan. Kesepakatan itu muncul setelah berbulan-bulan pembicaraan tentang dimulainya kembali acara penghargaan di jaringan tersebut.

Pengumuman semacam itu bukanlah jaminan, mengingat kekhawatiran yang tersisa tentang tindakan HFPA dan apakah reformasinya sudah cukup jauh. HFPA belum lama ini mengumumkan bahwa mereka telah menambahkan 103 pemilih baru ke dalam keanggotaannya, yang sebelumnya telah turun menjadi sekitar 80.

Kelompok tersebut menambahkan pemilih yang berbasis di luar AS untuk pertama kalinya. HFPA mengatakan kumpulan pemungutan suara dari badan pemungutan suara Globes saat ini memiliki porsi 52 persen perempuan, 51,5 persen ras dan etnis beragam, dengan 19,5 persen Latin, 12 persen Asia, 10 persen Hitam, dan 10 persen Timur Tengah.

"Kami mengakui komitmen HFPA terhadap perubahan yang sedang berlangsung dan berharap dapat menyambut kembali Golden Globes ke NBC untuk peringatan ke-80 yang bersejarah pada Januari 2023," ujar Frances Berwick, ketua, jaringan hiburan, NBC Universal Television dan Streaming.

Nominasi untuk Globes akan diumumkan pada 12 Desember. Eldridge Industries kini mengambil alih pelaksanaan Golden Globe Awards. Di bawah kesepakatan baru, Golden Globes akan menjadi entitas swasta nirlaba yang terpisah dari program amal dan filantropi HPFA, yang akan dikelola sebagai organisasi nirlaba.

Keanggotaan HFPA memilih untuk menyetujui pengalihan kepemilikan ke Eldridge, yang dijalankan oleh Todd Boehly, yang telah menjabat sebagai CEO interim sejak tahun lalu. Sebagai bagian dari transisi, kelompok tersebut akan menambah pemilih Golden Globes untuk meningkatkan ukuran dan keragaman pemilih yang tersedia.

Selain itu, dalam keterangan persnya dijanjikan bahwa ada upaya untuk menambahkan lebih banyak anggota pemilih ke organisasi melalui jangkauan yang lebih luas kepada jurnalis internasional dari luar Amerika Serikat. Golden Globes yang dipimpin oleh Tina Fey dan Amy Poehler, mencatat rating terendah dalam siaran tersebut.

Acara yang ditayangkan pada 28 Februari 2021 ini mendapat peringkat 1,5 dari penonton usia 18-49 tahun. Menurut Nielsen, total jumlah penonton hanya 6,9 juta. Golden Globes sebelum pandemi Covid-19 mampu menarik 18,3 juta penonton.

Selama satu setengah tahun terakhir, Hollywood telah memboikot Globes. Selama bertahun-tahun, Globes sebetulnya merupakan salah satu acara penghargaan yang paling banyak ditonton setelah Academy Awards.

Keadaan berubah setelah Los Angeles Times melaporkan menjelang siaran 2021 bahwa 87 anggota jurnalis non-Amerika HFPA tidak menyertakan anggota kulit hitam. Sebagai respons, studio, publicists, dan bintang mengatakan mereka akan berhenti berpartisipasi dalam Globes.

Januari tahun ini, tanpa NBC sebagai mitra siaran, HFPA bergerak maju dengan Golden Globe 2022 di Beverly Hilton tanpa ada nomonasi yang hadir. Upacara tahun 2022 menekankan pada mitra dan upaya filantropi Golden Globes sebagai gantinya.

 
Berita Terpopuler