Angka Stunting di Depok 12,3 Persen, Terendah di Jabar

Angka stunting di Depok pada 2021 yakni 12,3 persen. Angka ini mengalami penurunan 3,79 persen dibandingkan tahun 2019 sebesar 16,09 persen.

network /ruzdy nurdiansyah
.
Rep: ruzdy nurdiansyah Red: Partner

ruzka.republika.co.id--Berdasarkan data Studi Status Gizi Balita Indonesia (SSGI) Tahun 2021, Kota Depok memiliki angka stunting terendah di Jawa Barat (Jabar) yakni 12,3 persen. Angka ini mengalami penurunan 3,79 persen dibandingkan tahun 2019 sebesar 16,09 persen.

"Angka stunting berdasarkan kecamatan terbanyak adalah Bojongsari dengan 5,73 persen, Sawangan 5,59 persen dan Tapos 4,45 persen," ujar Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, Ahad (18/09/2022).

Untuk itu, lanjut Imam, pihaknya mengapresiasi semua pihak dalam turut serta membantu menekan kasus stunting, seperti upaya yang dilakukan ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan (DWP) dalam membantu menekan kasus stunting atau gagal tumbuh pada anak.

"Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, khususnya ibu-ibu DWP atas terselenggaranya kegiatan program menekan kasus stunting," terang Imam dalam penyelenggaraan rapat koordinasi dengan tema kolaborasi PKK Kota Depok dan DWP dalam program Depok Sukses Bebas Stunting Mewujudkan Kota Ramah Anak (D'Sunting) Menara Tahun 2022 pada Rabu (14/09/2022) lalu.

Menurut Imam, kegiatan ini menjadi salah satu langkah konkret demi terwujudnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Selain itu, sinergi yang terjalin juga penting sebagai komitmen bersama dalam menyusun program kerja dan sasaran guna menangani permasalahan stunting di Kota Depok.

"Maka dari itu, saya mengajak seluruh pihak untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan di Kota Depok, baik dalam bidang pemberdayaan SDM atau infrastruktur," imbuhnya.

Imam berharap, melalui rakor tersebut dapat menghasilkan hal-hal positif yang akan berkontribusi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan warga yang berketahanan keluarga. “Semua itu demi terwujudnya Kota Depok yang maju, berbudaya dan sejahtera," harapnya. (Rusdy Nurdiansyah)

 
Berita Terpopuler