Kak Seto: Setiap Anak adalah Tanggung Jawab Kita Sebagai Warga Masyarakat

Kak Seto mengingatkan pentingnya sinergi masyarakat dalam lindungi anak.

Republika/Putra M. Akbar
Orang tua mendampingi anaknya bermain di Taman Kaulinan, Sempur, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (9/7/2022). Warga diminta untuk melaporkan kepada pihak berwenang jika mengetahui ada pelanggaran terhadap hak anak.
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi mengatakan diperlukan sinergi masyarakat dalam pengasuhan anak sebagai upaya perlindungan anak. Ia menyebut masyarakat adalah salah satu komponen warga negara yang diberikan kewajiban untuk menjamin dan melindungi hak anak.

Baca Juga

"Jangan sampai tidak peduli. Ah, ini bukan anak saya. Setiap anak adalah tanggung jawab kita sebagai warga masyarakat," kata pria yang akrab disapa Kak Seto dalam webinar bertajuk "Digital Parenting: Keluarga Cerdas Berteknologi untuk Anak Terlindungi", yang diikuti di Jakarta, Rabu (3/8/2022).

Kak Seto mencontohkan bila ada warga yang mengetahui terjadinya pelanggaran hak anak. Warga tersebut harus melaporkannya kepada pihak berwenang.

"Jangan sampai tidak ada kepedulian. Harus berani melapor," ujarnya.

Kak Seto pun mendorong masyarakat untuk membentuk Seksi Perlindungan Anak Tingkat Rukun Tetangga (Sparta). Ini merupakan pemberdayaan masyarakat dalam perlindungan anak.

Kak Seto juga meminta orang tua untuk menjadi garda terdepan dalam mencegah anak menjadi korban kekerasan seksual. Dalam hal ini, orang tua harus memberikan pendidikan seksual yang tepat kepada anak sejak dini dan memberi pemahaman pada anak bahwa tubuh anak adalah milik sang anak.

Selain itu, tanamkan bahwa bagian tubuh yang tertutup baju itu tidak boleh dilihat oleh sembarang orang."Tidak sembarang orang boleh melihatnya, mungkin hanya orang tua dan dokter saat diperiksa saja," katanya.

Anak juga harus diajari cara untuk mempertahankan prinsipnya mengenai bagian tubuh yang tidak boleh dilihat atau dipegang orang lain. Lalu, ajarkan pada anak untuk melawan bila dipaksa oleh seseorang.

Kak Seto mengatakan orang tua harus menanamkan pada anak agar selalu bercerita kepada orang tua. Oleh karena itu, penting bagi orang tua memposisikan diri sebagai sahabat anak sehingga anak bisa nyaman untuk bercerita kepada orang tua.

 

 
Berita Terpopuler