Sudah 9 Kali Keguguran, Sharon Stone Suarakan Beban Mental Perempuan Senasib

Sharon Stone kini memiliki tiga anak adopsi.

EPA
Aktris Sharon Stone mengaku sudah sembilan kali mengalami keguguran.
Rep: Desy Susilawati Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sharon Stone mengungkapkan dia kehilangan sembilan anak karena keguguran. Aktris berusia 64 tahun itu mengomentari unggahan Instagram yang dibagikan oleh People. Postingan itu berisi wawancara People dengan penari asal Selandia Baru, Peta Murgatroyd, yang belum lama ini mengalami keguguran.

"Kami sebagai perempuan tidak memiliki forum untuk membahas betapa dalamnya kehilangan ini. Saya kehilangan sembilan anak karena keguguran," tulis Stone di kolom komentar unggahan tersebut.

Menurut Stone, keguguran bukan hal kecil, baik secara fisik maupun emosional. Namun, calon ibu yang mengalaminya dibuat merasa bahwa itu adalah sesuatu yang harus ditanggung sendiri dan diam-diam dengan semacam rasa gagal alih-alih menerima belas kasih dan empati serta penyembuhan yang sangat mereka butuhkan.

Baca Juga

"Kesehatan dan kesejahteraan perempuan diserahkan kepada perawatan berideologi laki-laki sehingga sangat teledor, bahkan bebal, dan menindas dengan keras," ujar aktris Total Recall itu.

Stone pernah menikah dengan Phil Bronstein (1998–2004) dan Michael Greenburg (1984–1987). Dia merupakan ibu adopsi dari tiga putra, yakni Quinn Kelly, Laird Vonne, dan Roan Joseph.

Murgatroyd keguguran tiga kali. Murgatroyd telah membuka tentang pengalamannya keguguran dalam unggahannya di media sosial.

"Saya mengalami tiga kali keguguran dan ini merupakan perjalanan panjang yang sulit bagi Maks dan saya. Perjalanan yang traumatis, penuh tekanan, dan sangat menyedihkan," tulis perempuan berusia 35 tahun itu di Instagram.

"Pertama kali saya mengungkapkannya dari mulut saya kepada seorang rekan kerja, anehnya saya merasa lebih baik, seperti sepotong rasa malu telah terkelupas. … Dan inilah saya… ini semua dari saya, saya yang apa adanya dan saya berharap bahwa saya berbagi perjalanan saya dengan kalian semua itu bisa membantu orang lain melalui situasi yang sama."

Murgatroyd pingsan tak lama setelah dites positif Covid-19. Dia menelepon 911 dan dibawa ke rumah sakit lalu diberi tahu bahwa dia telah mengalami keguguran. Penari profesional itu percaya pada saat itu dia menderita gejala sekunder infeksi SARS-CoV-2. Sejak berbagi kisahnya tentang keguguran untuk kali ketiganya, Murgatroyd telah mengungkapkan bahwa dia sedang menjalani perawatan bayi tabung.

 
Berita Terpopuler