Will Smith Bakal Garap Sekuel Film Laga Thriller I Am Legend

Will Smith akan memproduseri sendiri sekuel I Am Legend.

EPA-EFE/Peter Foley
Aktor AS Will Smith menghadiri Gala Penghargaan Tahunan Dewan Tinjauan Nasional di Cipriani 42nd Street di New York, New York, AS, 15 Maret 2022.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah insiden kontroversi di Oscar, aktor Will Smith dilaporkan bakal menggarap sekuel film I Am Legend. Pria 53 tahun tersebut akan memproduseri sendiri sekuel sinema laga thriller rilisan 2007 silam.

Baca Juga

Smith terlibat sebagai produser mewakili perusahaan produksinya, Westbrook Media. Dia juga mengulangi perannya sebagai pakar virus Robert Neville dari film pertama. Di film terdahulu, putri Smith, Willow, ikut berakting.

Sinema orisinalnya mengadaptasi novel berjudul sama rilisan 1954 karya Richard Matheson. Tokoh ilmuwan yang diperankan Smith merupakan salah satu manusia terakhir yang selamat di Bumi ketika virus mutan menyerang. Seorang sumber menyampaikan bahwa naskah sekuel film saat ini sedang ditulis.

"Konsepnya masih harus ditandatangani oleh Warner Bros, tetapi belum ada indikasi bahwa Will keluar dari proyek," kata sumber itu.

Smith menerima piala Oscar sebagai aktor terbaik awal tahun ini berkat perannya di film King Richard. Hanya saja, momen itu ternodai oleh kontroversi ketika Smith naik panggung dan menampar komedian Chris Rock.

Penamparan terjadi sebelum Smith diumumkan sebagai penerima penghargaan. Penyebab tamparan itu yakni karena Smith tidak terima Rock membuat lelucon dari kondisi fisik istri Smith, Jada Pinkett.

Akibat insiden itu, Smith mendapat sanksi tidak boleh menghadiri acara Academy (penyelenggara Oscar) selama 10 tahun. Sejumlah rumah produksi juga memutuskan kontraknya karena tidak menoleransi kekerasan.

Akan tetapi, Smith masih terikat sebagai produser eksekutif untuk sitkom Bel-Air, remake dari The Fresh Prince of Bel-Air. Dia juga dijadwalkan untuk membintangi film Emancipation.

Pascainsiden Oscar, sempat muncul laporan bahwa produksi Bad Boys 4 dihentikan. Namun, kini eksekutif Sony, Tom Rothman, menyampaikan bahwa sinema tersebut sedang dalam pengembangan dan masih ada kans untuk diproduksi.

"Itu (insiden Oscar) adalah hal yang sangat disayangkan, contoh dari orang yang sangat baik yang mengalami momen yang sangat buruk di depan dunia. Saya percaya permintaan maaf dan penyesalannya tulus, dan saya percaya pada pengampunan dan penebusan," kata Rothman, dikutip dari laman Metro, Selasa (14/6/2022). 

 
Berita Terpopuler