Rumah Zakat Terus Kuatkan Pendampingan di Desa Berdaya

Fokus pendampingan adalah pemanfaatan pekarangan untuk ketahanan pangan keluarga

Rumah Zakat
Relawan Rumah Zakat Badri Tahir berkunjung ke Desa berdaya Desa Telaga Waru, Kecamatan Pringga Baya, Kabupaten Lombok Timur.
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TIMUR -- Guna saling berbagi ilmu, saling menguatkan dalam pendampingan dan pemberdayaan masyarakat di desa berdaya, Relawan Rumah Zakat Badri Tahir berkunjung ke Desa berdaya Desa Telaga Waru, Kecamatan Pringga Baya, Kabupaten Lombok Timur. Di tempat ini, M Agus Muliadi menjadi fasilitor desa berdaya dari Rumah Zakat.

Dalam kesempatan tersebut, masing-masing dari mereka berbagi pengalaman selama menjadi relawan inspirasi Rumah Zakat. Satu sama lain, saling menguatkan visi misi dalam hal pemberdayaan masyarakat desa sebagain bentuk tanggung jawab terhadap amanah lembaga.

Di Desa berdaya, Agus Muliadi berhasil membuat Rumah Gizi kerja sama pemprov NTB dengan Rumah Zakat dalam hal ini Dinas ketahanan pangan. Di mana fokus pendampingan adalah pemanfaatan pekarangan sebagai bentuk untuk mewujudkan ketahanan pangan keluarga.

Dalam kesempatan yang sama, sayur mayur yang ada di Rumah Gizi Mualan Dua sudah mulai bisa dipetik dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat termasuk ketika ada kunjungan sayur mayur yang ada bisa menjadi oleh oleh segar ketika berkunjung ke tempat tersebut. "Merasa bersyukur bisa menjadi bagian dari Rumah Zakat, bisa membahagiakan orang lain, bisa menjadi jalan kebaikan," ungkap Agus.

Baca Juga

 
Berita Terpopuler