Dokter: Jangan Sikat Gigi Segera Setelah Makan

Kebanyakan orang mengira menyikat gigi harusnya setelah makan.

Max Pixel
Mengoleskan pasta gigi ke sikat gigi (Ilustrasi). Dokter merekomendasikan untuk tidak langsung menyikat gigi setelah sarapan.
Rep: Santi Sopia Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebanyakan orang beranggapan bahwa membersihkan gigi seharusnya adalah setelah gigi kotor atau usai makan. Meski tampak masuk akal, ternyata anggapan itu keliru dari sisi medis.

Hal itu diungkap oleh seorang dokter umum di Inggris, Dr Alex George. Belum lama ini, dalam video unggahannya di TikTok, dokter sekaligus Duta Kesehatan Mental Pemuda Inggris tersebut memperingatkan bahwa menyikat gigi pada waktu tertentu dapat berbahaya bagi gigi.

Dalam sebuah video yang dibagikan kepada 812.800 pengikutnya, dr Alex menjelaskan, masuk akal untuk menyikat gigi setelah makan atau sarapan. Tapi itu salah.

Baca Juga

Alasannya adalah ketika makan, mulut menjadi asam. Menyikat gigi setelah makan berarti menyikat keasaman itu ke dalam email gigi.

"(Ini) buruk untuk gigi Anda," kata dr Alex, seperti dilansir Express.co.uk, Selasa (17/5/2022).

Sebagai gantinya, dr Alex sangat menyarankan untuk menyikat gigi sebelum sarapan, membiarkan bahan aktif dalam pasta gigi membantu melindungi gigi dari keasaman yang merusak. Jadi, yang terbaik adalah menyikat gigi segera setelah bangun di pagi hari dan sebelum pergi tidur.

Setelah lulus dengan gelar kedokteran pada 2015, dr Alex bekerja di departemen gawat darurat di University Hospital Lewisham di London, yang ia tinggalkan pada 2020 untuk menjadi dokter umum. Dengan banyak pengikut di media sosial, dia telah tampil di sejumlah acara televisi dan rutim membuat video edukasi di TikTok.

Senada, dokter gigi Shan Lam BDS dari Holland Park Dental juga mengingatkan bahwa sangat penting menyikat gigi di pagi hari. Semalaman dan saat tidur, endapan bakteri terkumpul di gigi dan kantong gusi.

Selain itu, orang yang cenderung tidur dengan mulut terbuka akan mengeringkan gigi, membuat mulut kekurangan air liur yang sangat penting. Pertumbuhan bakteri ini merupakan kontributor yang signifikan, tidak hanya untuk kerusakan gigi tetapi juga penyakit gusi.

Selain menyikat gigi, individu harus menggunakan obat kumur berfluoride sebelum meninggalkan rumah. Ini dapat menjadi tindakan pencegahan ekstra untuk menyingkirkan bakteri.

Bagi mereka yang kesulitan menyikat gigi di pagi hari, Holland Park Dental merekomendasikan untuk menunggu antara 30 hingga 60 menit agar keseimbangan pH (derajat keasaman) mulut ternetralisir sebelum menyikat gigi.

Pilihan makanan sarapan seseorang mungkin menentukan berapa banyak waktu yang harus mereka sisihkan sebelum menyikat gigi. Banyak produk sarapan mengandung kadar gula yang sangat tinggi yang dapat memberikan "dorongan" pagi, tetapi juga berarti bahwa individu memulai hari dengan gigi yang dilapisi gula.

Sebaliknya Holland Park Dental merekomendasikan sereal atau telur bebas gula, baik direbus atau dadar. Saran tambahan termasuk, tidak menambahkan yoghurt gula dan menghindari madu hingga keju.

Menyikat gigi harus dihindari setelah makan sesuatu yang asam. Bagi mereka yang memiliki penumpukan plak pada gigi--kondisi yang biasanya disebabkan oleh makanan asam, masalah lebih lanjut seperti penyakit gusi, abses gigi, dan kerusakan gigi.

Bagi sebagian orang, kerusakan gigi dapat menyebabkan:
- Sakit gigi, baik rasa sakit yang terus menerus membuat Anda tetap terjaga atau rasa sakit yang tajam sesekali tanpa penyebab yang jelas
- Sensitivitas gigi, mungkin seperti nyeri atau sakit saat makan atau minum sesuatu yang panas, dingin serta manis
- Bintik-bintik abu-abu, cokelat atau hitam muncul di gigi
- Bau napas
- Rasa tidak enak di mulut

Kerusakan gigi sangat umum terjadi pada anak-anak. Jadi, penting untuk merawat gigi dan gusi sejak usia muda. Beberapa pilihan gaya hidup yang tampaknya sederhana dapat membantu mencegah kerusakan gigi, termasuk:

- Menyikat gigi setidaknya dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride, jangan bilas terlalu sering
- Membersihkan sela-sela gigi setiap hari menggunakan benang gigi atau sikat interdental
- Menggunakan obat bebas gula
- Melakukan pemeriksaan gigi secara teratur

 
Berita Terpopuler