Yang Disindir Mark Zuckerberg, Yang Merasa Elon Musk

Anggota dewan AS mengaku menyindir Mark Zuckerberg, bukan Elon Musk.

EPA-EFE/Patrick Pleul
CEO Tesla Elon Musk telah mengakuisisi Twitter.
Rep: Santi Sopia Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bos Tesla Elon Musk merasa tersindir oleh komentar anggota dewan Alexandria Ocasio-Cortez (AOC) yang menyinggung terkait masalah ego platform Twitter dibelinya dengan nilai 44 miliar dolar AS (Rp 639,1 triliun). Musk seakan meminta AOC berhenti menyudutkannya.

"Berhenti ngomongin saya, saya benar-benar malu," tulis Musk di Twitter seraya menambahkan emoji tersenyum, seperti dikutip NY Post, Ahad (1/5/2022).

Baca Juga


AOC pernah menulis bahwa dia menyayangkan adanya ledakan kejahatan kebencian yang terjadi karena beberapa miliarder dengan masalah ego secara sepihak mengendalikan platform komunikasi secara besar-besaran. AOC menyebut, dia bosan karena harus secara kolektif menekankan tentang hal itu.

"Beberapa miliarder dengan masalah ego secara sepihak mengendalikan platform komunikasi besar-besaran dan mengacaukannya karena Tucker Carlson atau Peter Thiel mengajak makan malam dan membuatnya merasa istimewa," kata AOC dalam cicitannya.

Meskipun AOC tidak menyebutkan nama siapa pun, Musk dengan cepat menanggapi kritik yang menyinggung tentang miliarder pengontrol platform komunikasi itu. AOC kemudian membalas tanggapan Musk, namun tak lama kemudian menghapus balasannya tersebut.

"Saya berbicara tentang (Mark) Zuckerberg, tapi baiklah," tulis AOC.


Ketika ditanya mengapa cicitannya dihapus, AOC mengatakan dia hanya tidak ingin perhatian publik tersita oleh balas-balasan cicitan. Belum lama ini, Musk menandatangani kesepakatan dengan Twitter Inc dan berharap untuk membuat platform menjadi "lebih baik dari sebelumnya" dengan meningkatkan produk dengan fitur-fitur baru.

Musk disebut hendak membuat algoritma open source untuk meningkatkan kepercayaan, meniadakan bot spam, dan mengautentikasi semua pengguna. Setelah mencapai kesepakatan itu, miliarder SpaceX dan orang terkaya di dunia tersebut juga telah menciptakan gelombang kejutan pada platform.

Musk telah mengobarkan semangat kaum liberal dengan berjanji untuk melonggarkan sensor di platform. Dia bertekad merangkul lebih banyak kebebasan berekspresi.

 
Berita Terpopuler