James Corden akan Tinggalkan The Late Late Show

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- James Corden mengucapkan selamat tinggal pada The Late Late Show, acara bincang-bincang yang kian melambungkan namanya. Sebelum meninggalkan show tersebut, pria yang berprofesi sebagai pembawa acara ini telah memperpanjang kontraknya dengan CBS selama satu tahun lagi, yakni hingga 2023.

Dilansir laman People, Sabtu (30/4/2022), Corden mengatakan bahwa memilih untuk meninggalkan pertunjukan setelah 8,5 tahun adalah keputusan yang sangat sulit. Dia mengaku sangat bangga dengan talkshow tersebut dan menyebutnya sebagai lingkungan kerja yang paling menyenangkan.

"Saya senang bisa memperpanjang kontrak selama satu tahun," kata pria berusia 43 tahun ini.

Corden selalu berpikir akan melakukannya selama lima tahun dan kemudian pergi, namun ia memilih meneruskan membawakan The Late Late Show. Ia mengaku telah memikirkannya untuk waktu yang lama mengenai kemungkinan ada satu petualangan lagi baginya.

"Saya akan kehilangan adrenalin dengan berpikir pekan depan saya akan melompat keluar dari pesawat dengan Tom Cruise atau dalam waktu dua pekan, kami akan berkeliling Gedung Putih dengan mobil bersama Michelle Obama atau bernyanyi 'Penny Lane' dengan Paul McCartney mengemudi di Penny Lane," ujarnya.

Semua ambisi terbesar Corden untuk pertunjukan itu benar-benar telah melampaui itu semua. "Niat saya adalah untuk mencoba dan keluar dengan cara yang persis sama seperti saat saya masuk."

Corden mulai menjadi pembawa acara The Late Late Show pada 2015 setelah menggantikan Craig Ferguson. Selain wawancara jujur ​​dengan tamu selebritas, serial ini juga dikenal karena banyak segmen viralnya, termasuk Carpool Karaoke, Spill Your Guts, dan Crosswalk Musical.

Dalam sebuah pernyataan pada Kamis, George Cheeks selaku presiden dan CEO CBS dengan senang hati mengingat waktu Corden dengan jaringannya. Dia memuji komedian Inggris tersebut sebagai jenius kreatif.

"Tujuh tahun lalu, James Corden datang ke AS dan menggemparkan dunia televisi dengan kreativitas dan komedi besar yang bergaung besar dengan pemirsa di udara dan online," ujar Cheeks.

Dari 'Crosswalk the Musical' hingga 'Carpool Karaoke' yang legendaris,' dan setiap segmen komedi unik yang dia perkenalkan, James benar-benar menata ulang banyak elemen, menurut Cheeks.

"Dia juga telah menjadi pemain sandiwara jaringan yang sempurna, menghibur penonton dari malamnya di Television City serta panggung Tony dan Grammy," tutur Cheeks.

"Dalam dua tahun saya di CBS, saya mendapat hak istimewa untuk melihat kejeniusan kreatif James dari dekat dan mengalami kemitraannya yang berharga dengan CBS, baik sebagai pemain dan produser," ujarnya.

Cheeks dan rekan-rekan kepala CBS berusaha untuk menjaga Corden agar lebih lama menjadi pembawa acara. Mereka menawarkan dia perpanjangan tiga tahun, perpanjangan dua tahun, dan kontrak satu tahun bergulir.

Namun, Corden yang telah membintangi film seperti Cats and The Prom dan bermitra dengan Fulwell 73, perusahaan produksi yang bertanggung jawab atas The Kardashians di Hulu, mengatakan dia memiliki beberapa ambisi karier lain dalam pikirannya.

"Masih ada beberapa hal lain yang saya rasa ingin saya lakukan," katanya.

"Saya ingin mencoba dan menulis. Ada beberapa (cerita) yang ingin saya ceritakan. Saya ingin melihat apakah saya mampu melakukannya. Fakta bahwa itu menakutkan adalah alasan untuk melakukannya."