Manajemen Waktu Kunci Maksimalkan Ibadah di Bulan Suci Ramadhan

Ada beberapa cara yang bisa melalui bulan suci Ramadhan dengan tenang dan tanpa beban

Prayogi/Republika
Ilustrasi Berpuasa
Rep: Mabruroh Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Konselor dari Geneva B. Scruggs Community Health Care Center di New York, Aisyah Mohamad mengungkap, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah segala kekhawatiran tentang Ramadhan. Serta agar dapat melalui bulan puasa yang penuh ampunan ini dengan tenang dan tanpa beban.

Baca Juga

Menurut Aisyah, meningkatkan keterampilan manajemen waktu merupakan kuncinya. Jika belum terbiasa, maka bisa dicoba dengan melakukan beberapa tahapan.  “Ini sangat bermanfaat dalam banyak hal, terutama dalam mengurangi stres yang terkait dengan begitu banyak hal yang harus dilakukan dan waktu yang sangat sedikit,” ungkap Aisyah

Pertama, membuat rencana yang akan dilakukan selama Ramadhan. Rencana ini dapat mencakup hal-hal yang biasa Anda lakukan, serta hal-hal tambahan yang ingin Anda capai selama Ramadhan, seperti mengkhatamkan Al-Qur'an.

Kedua, memiliki jadwal tertulis dapat sangat berguna ketika Anda memiliki banyak hal yang harus dilakukan. Jadwal ini membantu Anda agar tidak melupakan sesuatu yang mungkin menjadi stres karena Anda tidak dapat mengejar ketinggalan.

Jika kegiatan sudah dilakukan, maka Anda dapat memberikan tanda centang. Ini akan membantu, memantau apa yang telah Anda lakukan dan apa yang perlu Anda selesaikan.

Ketiga, memiliki kegiatan yang sama setiap hari atau rutinitas, akan jauh lebih bermanfaat. Misalnya, bekerja, memasak, berolahraga pada waktu yang ditentukan setiap hari.

Keempat, susunlah kegiatan hari-harimu dengan doa. Ini tidak hanya membantu menjaga rutinitas, tetapi juga memastikan bahwa Anda memenuhi kebutuhan dan kewajiban rohani Anda.

Kelima, membagi pekerjaan menjadi beberapa bagian yang dapat diatur.  Misalnya, jika Anda berencana untuk mengkhatamkan Alqur’an selama Ramadhan, bacalah empat halaman setiap selesai sholat dan Anda akan mencapai tujuan ini.

 

Atau, jika Anda tidak berencana untuk mengkhatamkan Alqur’an, tetapi hanya ingin terhubung dengannya, membaca satu halaman setiap selesai sholat dapat membantu mencapai tujuan ini.

Keenam, tetapkan tujuan yang lebih kecil dan realistis untuk membangun bisnis Anda. Karena betapapun bersemangatnya Anda untuk membuat kemajuan, tetapi mendorong sesuatu terlalu cepat dan melakukan terlalu banyak, dapat menyebabkan kelelahan dan merugikan kesehatan Anda sendiri termasuk bisnis Anda.

Ketujuh, membuat rencana ke depan.  Banyak muslimah merasa kewalahan dengan memasak di bulan Ramadhan dan solusi umum yang disarankan untuk ini adalah memasak massal. “Saat membuat sesuatu, masaklah lebih dari biasanya. Makan beberapa dan lainnya dibekukan,” kata Aisyah.

Kedelapan, singkirkan hal-hal yang tidak berguna. Anda akan terkejut dengan banyaknya waktu yang kita habiskan untuk melakukan hal-hal yang tidak berguna, terutama di zaman media sosial dan internet ini. Potong hal-hal ini, atau setidaknya kurangi seminimal mungkin dan ini akan memberi Anda waktu ekstra.

Kesembilan, membuat skala prioritas. Misalnya Anda memiliki pekerjaan yang dapat Anda selesaikan dalam 5 menit, maka kerjakan lebih dulu agar semua hal kecil tidak menumpuk.

Sepuluh, menggabungkan tugas. Jika Anda perlu bepergian ke suatu tempat untuk acara atau memberikan ceramah Islam, sambil menunggu acara bisa diisi dengan mendengarkan Alqur’an. 

“Semoga Allah membimbing Anda selama ini sedemikian rupa sehingga Anda tidak hanya akan mencapai kesuksesan dalam kehidupan keluarga dan bisnis Anda, tetapi juga bahwa Anda akan mengalami pertumbuhan spiritual selama bulan yang penuh berkah ini. Semoga Dia membalas keinginan Anda untuk mencapai keadaan ini dan mendukung Anda dalam melakukannya,” kata Aisyah.

 

 

 
Berita Terpopuler