Di Indonesia, Para Pembalap MotoGP Akui Rasakan Atmosfer yang Berbeda

Para pembalap MotoGP rasakan antusiasme warga yang luar biasa sejak tiba di bandara.

ANTARA/Dhemas Reviyanto
Pembalap MotoGP dari tim Repsol Honda Marc Marquez mengikuti parade di kawasan Jalan M.H.Thamrin, Jakarta, Rabu (16/3/2022). Parade digelar untuk memeriahkan seri kedua MotoGP yang akan diselenggarakan di Sirkuit Mandalika pada 18-20 Maret 2022.
Red: Andri Saubani

REPUBLIKA.CO.ID, oleh Antara, Afrizal Rozikhul Ilmi, Dessy Suciati Saputri

Baca Juga

Para pembalap MotoGP mengakui merasakan atmosfer yang berbeda dari negara-negara lain setelah tiba di Indonesia dan disambut oleh para penggemar fanatik. Semua berawal ketika Marc Marquez, Enea Bastianini dan Pol Espargaro termasuk ke dalam rombongan 20 pebalap yang bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan dan berparade di jalanan Jakarta pada Rabu (16/3/2022).

Mereka menyapa para fan dengan mengendarai motor sport produksi massal dari berbagai brand di ibu kota sebelum bertolak ke Lombok untuk menjalani Pertamina Grand Prix of Indonesia akhir pekan ini di Sirkuit Mandalika. Sepanjang parade, dari Istana menuju Hotel Indonesia, para pembalap disambut meriah oleh warga Jakarta di kanan dan kiri jalan protokol.

"Di Indonesia para penggemarnya luar biasa. Ketika kami tiba di sana, banyak orang menunggu di luar bandara, dan juga di jalanan," kata Bastianini di sesi jumpa pers pralomba di Sirkuit Pertamina Mandalika, Kamis (17/3/2022).

"Melihat presiden untuk pertama kalinya juga luar biasa. Saya belum pernah menyapa seorang presiden sebelumnya, dan ini sangat emosional bagi saya," imbuh pembalap yang merasakan kemenangan perdananya di MotoGP setelah menjuarai balap pembuka musim GP Qatar itu.

Sementara itu, Espargaro sepakat apabila parade itu membuat para pembalap MotoGP seperti bintang musik rock yang dielu-elukan para penggemarnya. "Luar biasa berada di tempat seperti ini. Anda bisa menunjukkan apa yang Anda gemari yaitu sepeda motor ke orang-orang yang juga mencintai olahraga balap yang Anda lakukan di level yang tinggi ini... penuh semagat dan sangat indah, orang-orang sangat menyukainya," kata pembalap tim Repsol Honda itu.

Rekan satu tim Espargaro, Marquez sudah lebih dulu familier dengan nuansa Indonesia karena juara dunia MotoGP enam kali itu telah sering berkunjung ke negara kepulauan tersebut. Saat parade, Marquez menjadi satu-satunya pembalap yang pamer aksi 'burn out' yang videonya kemudian viral.

"Sejak saya datang pertama kali ke sini 2014 saya merasakan fan Indonesia itu berbeda," kata Marquez.

"Kemarin adalah hari yang berbeda, satu lagi event penting bagi MotoGP dan para pembalap MotoGP serta bagi pabrikan. Saya sudah tak sabar lagi membalap di depan mereka semua," kata dia.

In Picture: Presiden Joko Widodo Terima Pembalap MotoGP di Istana Merdeka

Foto selebaran yang disediakan oleh Istana Kepresidenan Indonesia menunjukkan Presiden Indonesia Joko Widodo (tengah) mengendarai sepeda motornya saat bertemu dengan para pebalap MotoGP di luar Istana Merdeka di Jakarta, 16 Maret 2022. Indonesia akan menjadi tuan rumah balapan MotoGP di tempat baru Sirkuit Mandalika di resor pulau Lombok pada 18-20 Maret. - (EPA-EFE/LAILY RACHEV / INDONESIAN PRESIDENTIA)

 

Berdasarkan pantauan Republika, suasana di Bandara Internasional Lombok, Zainuddin Abdul Madjid pada Kamis (17/3/2022) pun tampak padat oleh pengunjung yang ingin menyaksikan MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat yang akan dihelat pada 18-20 Maret 2022. Ketika keluar dari bandara, jalanan pun telah dipadati oleh kendaraan yang lalu lalang mengangkut para pengunjung yang datang dari berbagai daerah.

Meskipun padat, lalu lintas kendaraan masih terbilang ramai lancar. Di sepanjang perjalanan menuju tempat penginapan, Republika melihat banyak bangunan-bangunan yang baru didirikan, bahkan ada beberapa yang belum rampung.

Menurut I Nyoman Budha, sopir yang mengantar Republika dari bandara ke Telescope Villa di Central Lombok Regency, sebelum ada event di Sirkuit Mandalika, tidak ada yang berminat membeli tanah di wilayah sekitar Mandalika.

"Tanah di sini tadinya gersang, sepi dan kurang peminat. Tapi sejak ada event di Sirkuit Mandalika, kegiatan ekonomi masyarakat sekitar pun perlahan tumbuh," kata Nyoman, Kamis.

Seperti diketahui, Sirkuit Mandalika sebelumnya telah menggelar event internasional World Superbike (WSBK) pada November 2021. Dia mengatakan, sejak saat itu kawasan di sekitar Mandalika pun mulai menunjukkan 'kehidupan'.

 

Presiden Jokowi kemarin menyampaikan, tiket balap MotoGP di Sirkuit Mandalika telah habis terjual. Ia pun berharap, penyelenggaraan balap motor ini menjadi sebuah brand baru bagi Indonesia yang telah memiliki sirkuit MotoGP dan tak kalah dengan negara-negara lainnya.

“Kita tahu alhamdulillah juga bahwa target tiket yang telah kita berikan 60 ribu alhamdulilah semuanya sudah terjual dan kita harapkan ini menjadi sebuah brand baru negara kita bahwa Indonesia sekarang telah memiliki sirkuit MotoGP yang tidak kalah dengan negara-negara lain,” kata Jokowi dalam pernyataannya yang disiarkan melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (16/3).

Dinas Pariwisata Kota Mataram, NTB pada Rabu, menyebutkan sekitar 70 persen tamu-tamu MotoGP sudah tiba di Mataram dan mengisi sejumlah hotel di kota itu.

"Informasi dari pengusaha hotel khususnya hotel berbintang, keterisian kamar hotel saat ini sudah mencapai 70 persen, puncak kedatangan tamu MotoGP diprediksi Kamis besok (17/3)," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram Nizar Denny Cahyadi di Mataram, Rabu.

Menurut dia, jumlah kamar pada hotel berbintang di Kota Mataram tercatat sebanyak 2.288 kamar, kamar di hotel berbintang itu sudah penuh pesanan sejak awal Februari 2022. "Di hotel berbintang, rata-rata memang menyiapkan 1-2 kamar kosong sebagai antisipasi ketika ada kerusakan atau kesalahan teknis pada kamar yang sudah dipesan," katanya.

Sementara untuk pelayanan bagi tamu MotoGP, pihaknya telah meminta pihak hotel agar menyiapkan transportasi gratis pemberangkatan tamu ke pusat transportasi umum yang telah disiapkan pemerintah. "Kita minta pihak hotel bisa menyediakan transportasi mengantar tamu ke bekas Bandara Selaparang sebagai selter bus gratis menuju Sirkuit Mandalika," katanya.

Kadisparberharap masyarakat dapat kooperatif dalam menjaga keamanan dan kenyamanan selama kegiatan MotoGP berlangsung. Sebab, tamu-tamu yang datang tidak hanya dari dalam negeri melainkan juga dari luar negeri.

"Meskipun kegiatan berlangsung di Lombok Tengah, tapi berbagai kegiatan pendukung ada di Mataram. Jadi kita juga harus mampu memberikan layanan terbaik agar tamu-tamu betah berada di kota kita," katanya.

 
Berita Terpopuler