Dampak Sanksi Rusia, Renovasi Stadion Santiago Bernabeu Bisa Tertunda

Rusia memasok baja untuk keperluan renovasi Santiagp Bernabeu.

EPA-EFE / Juan Carlos Hidalgo
Seorang warga melihat-lihat lokasi renovasi Stadion Santiago Bernabeu di Madrid.
Rep: Rahmat Fajar Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Renovasi Stadion Santiago Bernabeu diperkirakan akan tertunda menyusul sanksi yang diberikan kepada Rusia menurut laporan Sport yang dilansir dari Football Espana, Kamis (3/3/2022). Fasad baru Santiago Bernabeu akan dibangun dari baja anti-oksidasi di mana pemasok utamanya dari Rusia.

Baca Juga

Banyak negara Eropa memberlakukan sanksi kepada Rusia setelah negara tersebut menginvasi Ukraina pekan lalu. Banyak rantai pasokan terpengaruh oleh sanksi tersebut, termasuk kemungkinan baja untuk renovasi Santiago Bernabeu.

Dengan sanksi tersebutu kapal kargo dengan bahan dari Rusia dilarang berlabuh di banyak pelabuhan di seluruh Eropa. Hal ini membuat pabrik baja Cadiz Acerinox dimana fasad sedang dibangun mungkin kehabisan baja.

Peresmian Santiago Bernabeu yang baru akan diresmikan pada awal 2023 setelah beberapa kali mengalami penundaan. Kebakaran besar di stadion tersebut menjadi salah satu penyebab penundaan. Jika tak diselesaikan dalam waktu dekat akan semakin menunda wajah rumah baru markas Real Madrid tersebut.

Rusia juga mendapatkan sanksi dari UEFA dan FIFA. UEFA mencabut status Rusia sebagai tempat final Liga Champions 2022 dan dialihkan ke Paris, Prancis. FIFA juga menghapus Rusia dari playoff Piala Dunia 2022.

Sejumlah klub besar di Eropa melepas sponsor yang berasal dari Rusia sebagai bentuk penolakan atas invasi yang mereka lakukan. Manchester United dan Schalke di antara klub yang melepasnya. UEFA juga melepas sponsor utamanya dari Rusia, Gazprom.

Namun Madrid tak mengikuti langkah mereka. Los Blancos tetap menjadikan Fonbet sebagai mitra. Fonbet adalah perusahaan taruhan yang beroperasi di Rusia dan Kazakhstan. Fonbet mempunyai lebih dari 1.000 kantor di Rusia.

 
Berita Terpopuler