Pengamanan Antisipasi Aksi Buruh Tuntut UMP 2022

Polda Jawa Timur mengerahkan 3.200 personel gabungan TNI, Polri, dan instansi lain.

Semulah Polisi berbaris saat menjaga aksi unjuk rasa buruh di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (25/11/2021). Polda Jawa Timur mengerahkan 3.200 personel gabungan TNI, Polri, dan instansi terkait untuk mengamankan aksi unjuk rasa buruh di sejumlah daerah di Jawa Timur yang menuntut kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Jawa Timur 2022.

Semulah Polisi memasang pagar kawat berduri untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa buruh di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (25/11/2021). Polda Jawa Timur mengerahkan 3.200 personel gabungan TNI, Polri, dan instansi terkait untuk mengamankan aksi unjuk rasa buruh di sejumlah daerah di Jawa Timur yang menuntut kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Jawa Timur 2022.

Rep: Didik Suhartono Red: Yogi Ardhi

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sejumlah Polisi berbaris saat menjaga aksi unjuk rasa buruh di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (25/11/2021). Polda Jawa Timur mengerahkan 3.200 personel gabungan TNI, Polri, dan instansi terkait untuk mengamankan aksi unjuk rasa buruh di sejumlah daerah di Jawa Timur yang menuntut kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Jawa Timur 2022. ANTARA FOTO/Didik Suhartono 

 
Berita Terpopuler