Jelang Nataru, Perpadi Pastikan Stok Beras Cukup

Masyarakat diminta tidak panik karena stok beras saat ini sangat cukup.

Antara/Yusuf Nugroho
Pekerja mengangkut karung beras di Pasar Baru, Kudus, Jawa Tengah (ilustrasi). Perpadi memastikan stok beras secara nasional aman dan cukup.
Rep: Dessy Suciati Saputri Red: Fuji Pratiwi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Perpadi (Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia), Billy Haryanto, menyampaikan stok beras saat ini cukup hingga akhir tahun nanti, bahkan hingga menjelang panen. Hal ini disampaikannya usai bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis (18/11) di Istana Merdeka, Jakarta.

"Ya kita ngomong riil yang di lapangan dan masalah harga biasanya bulan sebelas, dua belas. Yang satu ini biasanya harga enggak terkendali dan pasti naik, tapi ini alhamdulillah stabil," kata Billy di Kompleks Istana Presiden, Jakarta.

Hal itu disampaikannya berdasarkan kondisi di lapangan, khususnya di Sragen di mana saat ini tengah panen raya dengan hasil yang bagus. "Untuk saat ini bagus sekali, dan untuk Natal dan tahun baru ini sangat-sangat aman," tambah Billy.

Billy mengaku diundang oleh Presiden Jokowi untuk mengetahui langsung kondisi beras dari para pelaku pedagang beras. Sebab, kata dia, kondisi di dunia saat ini tengah mengalami kekurangan pangan sehingga menyebabkan tingginya kenaikan harga.

"Ini alhamdulillah di negeri ini cukup dan aman,"ucap dia.

Menurutnya, Presiden pun meminta Menteri Perdagangan untuk melakukan pengecekan stok beras dan juga harga di pasar. Dalam kesempatan ini, Billy juga mengajak masyarakat agar tidak panik karena stok beras saat ini sangat cukup.

Baca Juga

 

 
Berita Terpopuler