Restrukturisasi Korps Brimob, Polri Bentuk Tiga Mako Baru

Tiga danpas Brimob di wilayah Indonesia barat, tengah, dan timur.

Republika/Thoudy Badai
Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan (kiri)
Red: Ratna Puspita

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Restrukturisasi atau pengembangan organisasi Korps Brimob yang tengah dilakukan Polri akan didukung dengan keberadaan Markas Komando (Mako) Brimob baru di tiga wilayah. Ada tiga danpas Brimob, yakni Danpas I wilayah Indonesia barat, Danpas II wilayah Indonesia tengah, dan Danpas III wilayah Indonesia timur.

Baca Juga

"Tentunya nanti Polri akan menyiapkan dari segi manajemen mulai dari 4M, yakni mulai dari manSDM-nya, moneyanggarannya, material logistiknya, dan metodenya. Itu otomatis akan diikuti (mako baru, red.). Kami akan ikuti dan tentunya akan berkembang," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Senin (15/11).

Ramadhan menjelaskan, restrukturisasi Korps Brimob ini akan dipimpin oleh Dankopbrimob dengan pangkat jenderal bintang tiga (komjen polisi), Wadankorpsbrimob dipimpin jenderal bintang dua (irjen polisi). Di bawah Dankorpsbrimob, akan ada delapan jabatan yang masing-masing dipimpin oleh jenderal bintang satu (brigjen polisi).

Delapan jabatan tersebut terdiri atas dua jabatan kepala biro dan enam danpas. Kedelapan jabatan yang dimaksud adalah Karobinops, Karorenmin, Danpas Pelopor, Danpas Gegana, Danpas Brimob I, II, dan III, serta Danpasbrinob IKN.

"Masing-masing danpas duduk dengan jabatan berpangkat brigadir jenderal," kata Ramadhan.

Menurut Ramadhan, pengembangan organisasi Korps Brimob ini dalam upaya meningkatkan pelayanan terkait dengan tugas pokok Polri. Hal ini mengingat tantangan tugas yang dihadapi Polri sesuai dengan tugas pokoknya melindungi, melayani, dan mengayomi masyarakat.

"Kami melihat ada Brimob Nusantara sehingga ketika ada diperlukan apakah itu pengamanan suatu objek, kami akan mengirim sehingga dengan adanya Danpas I, II, III, dan komandonya itu lebih memudahkan pergerakan pergeseran pasukan dari satu titik ke titik lain," kata Ramadhan.

Baca juga : TNI-Polri Gerebek Markas KKB di Sugapa, Satu Orang Tewas

 
Berita Terpopuler