Alec Baldwin Sampaikan Belasungkawa untuk Keluarga Hutchins

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Alec Baldwin menyampaikan ungkapan belasungkawa yang mendalam untuk keluarga sinematografer Halyna Hutchins melalui Twitter. Direktur fotografi film Rust itu meninggal dunia setelah tertembak senjata properti yang dipakai Baldwin di lokasi syuting, Santa Fe, New Mexico, Amerika Serikat pada Kamis (21/10).

"Tidak ada kata-kata untuk menyampaikan keterkejutan dan kesedihan saya terkait kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Halyna Hutchins, seorang istri, ibu, dan rekan kerja yang sangat kami kagumi," tulis Baldwin, dilansir Ace Showbiz, Sabtu (23/10).

Baldwin menyatakan akan bekerja sama dengan penyelidikan polisi untuk mengungkap bagaimana trgedi itu terjadi. Dia telah menjangkau suami dari mendiang Hutchins, dan menawarkan dukungan yang mereka butuhkan.

"Saya ikut bersedih untuk suaminya, putra mereka, dan semua yang tahu dan mencintai Halina," ujar Baldwin.

Hutchins meninggal dunia dalam usia 42 tahun. Ibu dari seorang putra yang masih kecil itu juga dikenang oleh teman-temannya, termasuk aktor Joe Manganiello.

"Saya bangun dengan menerima pesan dan membaca berita, dan saya terkejut. Saya sangat beruntung mengenal @halynahutchins sebagai DP saya di Archenemy," tulis Manganiello.

Manganiello mengenang Hutchins sebagai sosok dengan bakat yang luar biasa, dan orang yang hebat. Hutchins disebut memiliki mata dan gaya visual sendiri.

"Dia adalah tipe sinematografer yang ingin Anda lihat sukses karena Anda ingin tahu apa yang dia lakukan berikutnya, dan dia adalah orang yang fantastis," tulis Manganiello.

Menurut Manganiello, tidak ada tantangan yang tidak bisa Hutchins tangani. Ia memandang, Hutchins juga kolaborator yang hebat, dan rekan kerja yang baik bagi siapa pun di depan kameranya.

"Semua orang yang mengenalnya mendukungnya," tulis Manganiello.

Sutradara Rust Joel Souza juga tertembak secara tidak sengaja. Souza mendapat perawatan di rumah sakit, dan sudah diizinkan pulang.