Kasus Covid-19 Melonjak, Masjid di Barbados Ditutup

Beberapa anggota masjid telah tertular virus Covid-19

caribbeanmuslims.com
Muslim Barbados
Rep: Kiki Sakinah Red: Esthi Maharani

IHRAM.CO.ID, BRIDGETOWN -- Kementerian Kesehatan Barbados pada Jumat (24/9) lalu memerintahkan penutupan sejumlah masjid menyusul laporan bahwa beberapa anggota masjid telah tertular virus Covid-19. Menurut Kepala Petugas Medis negara pulau itu, Dr Kenneth George, keputusan tersebut dibuat setelah berkonsultasi dengan komunitas Muslim.

"Masjid-masjid telah diminta untuk ditutup. Kami telah melakukan ini sebelumnya dengan gereja-gereja," kata George, dilansir di Jamaica Observer, Senin (27/9).

Dia mencatat bahwa karena penyebaran virus corona, tindakan mereka ini sejalan dengan apa yang telah dilakukan ketika klaster gereja sebelumnya telah diidentifikasi pada 2020 dan tahun ini.

Menanggapi itu, presiden Asosiasi Muslim Barbados, Dr Abdul Mohamed, mengatakan dia memahami keputusan tersebut. Hal itu akan menempatkan pihak berwenang dalam posisi untuk memulai pelacakan kontak dan mengurangi kemungkinan penyebaran virus di antara anggota agama Islam ini.

Penutupan masjid tersebut akan berdampak pada sejumlah masjid di antaranya di Belleville, Sobers Lane, dan Kensington New Road di St Michael, Clairmont, St James dan Harts Gap, Christ Church.

Namun demikian, Mohamed mengatakan dia tidak mengetahui berapa lama penutupan masjid itu akan berlangsung

 
Berita Terpopuler