Rindu Masjid, Pria Malaysia Berusia 101 Tahun Divaksinasi

Rindu shalat di masjid, pria Muslim Malaysia berusia 101 Tahun divaksinasi

EPA-EFE/FAZRY ISMAIL
Ilustrasi Muslim Malaysia
Rep: Zahrotul Oktaviani Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID, TERENGGANU -- Seorang Muslim Malaysia berusia 101 tahun bergegas berupaya mendapatkan vaksin Covid-19. Pria bernama Che Ismail ini mengaku sangat merindukan shalat berjamaah di masjid, yang hanya boleh dilakukan oleh umat yang sudah divaksinasi.

Baca Juga

Ismail datang ke pusat pemberian vaksin terpadu di distrik Kuala Nerus, Terengganu, Malaysia pada Rabu (25/8). Ia datang ke lokasi bersama cucunya, Mohd Jailani Harun, dan dua cicit.

Dilansir di About Islam, Rabu (1/9), Mohd Jailani menyebut sang kakek sebelumnya telah terdaftar untuk mendapat vaksin. Namun, saat itu sang kakek masih belum siap.

Ismail menyetujui mendapat suntikan vaksin setelah cucunya mengatakan vaksinasi akan memungkinkan dia bergabung dengan shalat berjamaah di masjid.

"Kami tidak pernah putus asa membujuk kakek untuk divaksinasi demi melindungi kesehatannya. Kami menjelaskan kepadanya, setelah mendapatkan dua dosis vaksin, dia akan dapat mengikuti shalat berjamaah di masjid atau surau," kata Mohd Jailani.

 

 

Sang kakek pun akhirnya setuju untuk divaksinasi. Tak lama, ia melihat unggahan di Facebook yang menyebut UniSZA memberikan kesempatan kepada individu yang belum menerima vaksin untuk datang. Che Ismail adalah penerima tertua dari dosis pertama vaksin Pfizer-BioNTech di PPV, Rabu (25/8).

Mufti Malaysia mengeluarkan fatwa pada Desember 2020, yang menekankan vaksinasi Covid-19 direkomendasikan bagi orang-orang yang berisiko, untuk mencegah penyebaran pandemi dan melestarikan kehidupan manusia.

 

Pendapat ini sejalan dengan fatwa fikih lainnya yang dikeluarkan oleh umat Islam tentang vaksin Covid-19. Di Inggris, British Islamic Medical Association (BIMA) telah mengeluarkan pernyataan yang mendorong individu berisiko untuk menerima suntikan vaksin.  

 
Berita Terpopuler