Iran Dukung Pembentukan Pemerintahan Inklusif di Afghanistan

Iran menilai tidak ada solusi militer untuk masalah Afghanistan.

AP/Rahmat Gul
Taliban mengibarkan bendera mereka saat berpatroli di Kabul, Afghanistan, Kamis, 19 Agustus 2021. Taliban merayakan Hari Kemerdekaan Afghanistan pada hari Kamis dengan menyatakan mereka mengalahkan Amerika Serikat
Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Iran pada Senin menyatakan dukungannya untuk pembentukan pemerintah inklusif di Afghanistan. Menurut kantor berita semi-resmi Mehr, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh mengatakan pada konferensi pers mingguan bahwa Teheran mengikuti perkembangan di negara tetangganya, Afghanistan.

"Kami berhubungan dengan semua pihak di Afghanistan," kata Khatibzadeh, menambahkan bahwa Iran siap untuk memfasilitasi pembicaraan damai intra-Afghanistan.

Dia mengatakan Iran akan mendukung rakyat Afghanistan pada saat yang kritis ini. “Tidak ada solusi militer untuk masalah Afghanistan dan semua kelompok dan pihak harus menyelesaikan masalah melalui negosiasi dan dialog," tegas Khatibzadeh.

Baca Juga

Sumber, https://www.aa.com.tr/id/dunia/iran-dukung-pembentukan-pemerintahan-inklusif-di-afghanistan/2343689.

Taliban menguasai Afghanistan setelah mengambil alih Ibu Kota Kabul pada 15 Agustus, memaksa presiden dan pejabat tinggi lainnya meninggalkan negara itu.

Perebutan kekuasaan yang tak terduga memicu serbuan warga yang ingin melarikan diri dari Afghanistan, termasuk warga sipil yang membantu tentara atau kelompok asing dan sekarang takut akan pembalasan Taliban.

 
Berita Terpopuler