Seorang Nakes Wisma Atlet Meninggal karena Covid-19 

Jenazah nakes itu akan dibawa ke Cilacap, Jawa Tengah, malam ini.

Prayogi/Republika.
Petugas menyiapkan alat kesehatan di salah satu ruangan Tower 8 Wisma Atlet Pademangan, Jakarta, Selasa (15/6). Tower 8 Wisma Atlet Pademangan siap digunakan sebagai lokasi isolasi mandiri bagi OTG COVID-19 dengan kapasitas 1.569 pasien.Prayogi/Republika.
Rep: Febryan A Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang tenaga kesehatan (nakes) di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, meninggal dunia karena Covid-19, Kamis (24/6). Ini merupakan kali pertamanya terjadi sejak Wisma Atlet mulai digunakan sebagai tempat isolasi pasien pada 23 Maret 2020 lalu. 

Baca Juga

"Ada nakes kita yang meninggal karena Covid-19 (meski) sudah dirawat di ICU seminggu lebih. Ini nakes yang meninggal pertama kali karena Covid-19 selama RSDC ini berdiri," kata Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Letkol Laut Muhammad Arifin, kepada wartawan, Kamis (24/6).  

Arifin belum memberikan keterangan terperinci terkait identitas nakes tersebut. Termasuk waktu meninggalnya dan kemungkinan tertularnya dari mana. 

Arifin hanya menyebut jenazah nakes itu akan dibawa ke Cilacap, Jawa Tengah, malam ini. Sebelum dibawa, pihaknya akan menggelar acara penghormatan terakhir untuk nakes tersebut di RSDC Wisma Atlet Kemayoran. 

"Nanti akan ada jajar kehormatan sepanjang jalan dari mulai pos 1 sampai dengan pos 6. Rencana bawa lilin. Sekitar jam 21.30 acaranya," kata Arifin. 

Kepala Penerangan Komando Daerah Militer (Kapendam) Jaya/Jayakarta, Kolonel Arh Herwin Arh mengatakan, Pangdam Jaya Mayjen Mulyo Aji akan menghadiri acara penghormatan itu. "Pangdam akan hadir, akan melepas secara langsung, dan akan melaksanakan press confrense," kata Herwin.

 

 
Berita Terpopuler