Jepang Sumbang Vaksin Covid ke Thailand

Pengiriman bantuan vaksin akan dilakukan pada Juli.

AP/Dita Alangkara
Seorang pekerja medis memberikan suntikan vaksin AstraZeneca.
Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Menteri kesehatan Thailand Anutin Charnvirakul pada Senin (21/6) mengatakan, Pemerintah Jepang akan menyumbangkan sejumlah vaksin Covid-19 AstraZeneca ke negara tersebut. Kepastian sumbangan Jepang ini disampaikan setelah sebelumnya penyaluran bantuan sempat mengalami beberapa kali penundaan.

Baca Juga

"Sebuah kesepakatan tentang vaksin yang bakal dikirim sekitar Juli akan ditandatangani pada Kamis," ujar Anutin Charnvirakul melalui pernyataan, yang tidak menyebutkan jumlahnya.

Upaya vaksinasi massal Thailand, yang mulai dilakukan Juni ini, sangat bergantung pada vaksin AstraZeneca yang diproduksi secara lokal oleh perusahaan milik raja mereka. Penundaan ini juga berimbas pada Taiwan, Malaysia dan Filipina.Thailand selama hampir tiga bulan memerangi wabah Covid-19 terparah mereka sejauh ini.

Otoritas berencana menyambut kembali turis asing secara bertahap dalam beberapa bulan ke depan, dimulai dari pulau resor Phuket pada Juli. Namun, rencana itu bergantung pada progres vaksinasi pemerintah.Thailand juga menggunakan vaksin Covid-19 Sinovac, yang beberapa di antaranya disumbangkan dari China, dan telah memvaksinasi secara lengkap 2,1 dari 66 juta lebih warganya.

 
Berita Terpopuler