Trend Peningkatan Jumlah Kasus Covid-19 di Jakarta

Tren jumlah pasien baru Covid-19 di Wisma Atlet terus bertambah.

Warga melintas di dekat spanduk peringatan untuk pemudik di kawasan Karang Ayar, Jakarta, Ahad (23/5). Tren jumlah pasien rawat inap di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran terus bertambah dalam lima hari terakhir. Penambahan itu seiring dengan banyaknya jumlah pemudik yang terpapar Covid-19 pada arus balik Lebaran. Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan), jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Ahad (23/5) sebanyak 1.251 orang. Tren penambahan jumlah pasien di Wisma Atlet sudah terlihat sejak Rabu (19/5) di mana saat itu jumlah pasien yang dirawat sebanyak 931 orang.Prayogi/Republika.

Pengendara melintas di dekat spanduk peringatan untuk pemudik di kawasan Karang Ayar, Jakarta, Ahad (23/5). Tren jumlah pasien rawat inap di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran terus bertambah dalam lima hari terakhir. Penambahan itu seiring dengan banyaknya jumlah pemudik yang terpapar Covid-19 pada arus balik Lebaran. Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan), jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Ahad (23/5) sebanyak 1.251 orang. Tren penambahan jumlah pasien di Wisma Atlet sudah terlihat sejak Rabu (19/5) di mana saat itu jumlah pasien yang dirawat sebanyak 931 orang.Prayogi/Republika.

Pengendara melintas di dekat spanduk peringatan untuk pemudik di kawasan Karang Anyar, Jakarta, Ahad (23/5). Tren jumlah pasien rawat inap di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran terus bertambah dalam lima hari terakhir. Penambahan itu seiring dengan banyaknya jumlah pemudik yang terpapar Covid-19 pada arus balik Lebaran. Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan), jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Ahad (23/5) sebanyak 1.251 orang. Tren penambahan jumlah pasien di Wisma Atlet sudah terlihat sejak Rabu (19/5) di mana saat itu jumlah pasien yang dirawat sebanyak 931 orang.Prayogi/Republika.

Pengendara melintas di dekat spanduk peringatan untuk pemudik di kawasan Pasar Baru, Jakarta, Ahad (23/5). Tren jumlah pasien rawat inap di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran terus bertambah dalam lima hari terakhir. Penambahan itu seiring dengan banyaknya jumlah pemudik yang terpapar Covid-19 pada arus balik Lebaran. Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan), jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Ahad (23/5) sebanyak 1.251 orang. Tren penambahan jumlah pasien di Wisma Atlet sudah terlihat sejak Rabu (19/5) di mana saat itu jumlah pasien yang dirawat sebanyak 931 orang.Prayogi/Republika.

Pedagang melintas di dekat spanduk peringatan untuk pemudik di kawasan Petojo Utara, Jakarta, Ahad (23/5). Tren jumlah pasien rawat inap di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran terus bertambah dalam lima hari terakhir. Penambahan itu seiring dengan banyaknya jumlah pemudik yang terpapar Covid-19 pada arus balik Lebaran. Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan), jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Ahad (23/5) sebanyak 1.251 orang. Tren penambahan jumlah pasien di Wisma Atlet sudah terlihat sejak Rabu (19/5) di mana saat itu jumlah pasien yang dirawat sebanyak 931 orang.Prayogi/Republika.

Pengendara melintas di dekat spanduk peringatan untuk pemudik di kawasan Pasar Baru, Jakarta, Ahad (23/5). Tren jumlah pasien rawat inap di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran terus bertambah dalam lima hari terakhir. Penambahan itu seiring dengan banyaknya jumlah pemudik yang terpapar Covid-19 pada arus balik Lebaran. Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan), jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Ahad (23/5) sebanyak 1.251 orang. Tren penambahan jumlah pasien di Wisma Atlet sudah terlihat sejak Rabu (19/5) di mana saat itu jumlah pasien yang dirawat sebanyak 931 orang.Prayogi/Republika.

Warga melintas di dekat spanduk peringatan untuk warga yang berkerumun di kawasan Sabang, Jakarta, Ahad (23/5). Tren jumlah pasien rawat inap di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran terus bertambah dalam lima hari terakhir. Penambahan itu seiring dengan banyaknya jumlah pemudik yang terpapar Covid-19 pada arus balik Lebaran. Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan), jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Ahad (23/5) sebanyak 1.251 orang. Tren penambahan jumlah pasien di Wisma Atlet sudah terlihat sejak Rabu (19/5) di mana saat itu jumlah pasien yang dirawat sebanyak 931 orang.Prayogi/Republika.

Rep: Prayogi Red: Yogi Ardhi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga melintas di dekat spanduk peringatan untuk warga yang berkerumun di kawasan Sabang, Jakarta, Ahad (23/5). Tren jumlah pasien rawat inap di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran terus bertambah dalam lima hari terakhir. Penambahan itu seiring dengan banyaknya jumlah pemudik yang terpapar Covid-19 pada arus balik Lebaran.

Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan), jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Ahad (23/5) sebanyak 1.251 orang. Tren penambahan jumlah pasien di Wisma Atlet sudah terlihat sejak Rabu (19/5) di mana saat itu jumlah pasien yang dirawat sebanyak 931 orang

 
Berita Terpopuler