Yellow Jadi Album Penutup Trilogi Warna Kang Daniel
Tiga mini album warna Kang Daniel punya pesan cukup kuat.
REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Penyanyi Kang Daniel mengadakan konferensi pers untuk mini album barunya Yellow. Dia berbicara tentang proses produksinya, Selasa (13/4).
“Saya melakukan comeback saya sebelumnya setelah produksi untuk album Yellow ini selesai,” kata Kang Daniel dilansir Soompi, Rabu (14/4).
Karena pesan dari album itu kuat, penyanyi berusia 24 tahun itu ingin memberikan preview dengan lagu comeback-nya. Kembalinya dia adalah hal yang memang direncanakan sejak awal, karena ingin secepatnya bertemu penggemar.
Yellow adalah bagian ketiga dan terakhir dari album trilogi warna Kang Daniel, setelah Cyan dan Magenta. “Ini adalah album terakhir dari seri warna. Saya merencanakan ini dengan pesan bahwa tidak semuanya seperti yang terlihat,” ujar dia.
Melalui album itu, dia ingin berbicara tentang duplikasi dan kontradiksi lewat lagu. Dia menyebut Yellow adalah album yang mengeluarkan perasaan batiniah dan mengandung aspek emosional.
“Ini adalah album yang seperti entri buku harian larut malam,” kata Kang Daniel.
Terkait pemilihan warna, Kang Daniel menganggap kuning adalah warna yang lucu, meskipun menurutnya bukan warna cerah. “Seperti lampu jalan di malam hari, jadi warnanya yang dingin dan membuat saya berpikir sendiri,” ujar dia.
Dia juga berbicara tentang judul lagu barunya “Antidote.” Kang Daniel menyebut lagu itu berisi kisah tentang perasaan sakit di hati.
“Anda tidak dapat menyembuhkan perasaan sakit hati dengan obat. Saya ingin menggambarkan betapa kontradiktifnya mencari sesuatu yang sebenarnya tidak ada,” kata dia.