Martinez: Lukaku Bangkit Karena Conte

Kebangkitan Romelu Lukaku berkat kerja keras Antonio Conte.

AP/Antonio Calanni
Selebrasi pemain Inter Milan Romelu Lukaku (kiri) setelah berhasil mencetak gol ketiga ke gawang AC Milan dalam laga pekan ke-23 Serie A Italia, Ahad (21/2) malam WIB.
Rep: Afrizal Roshikul Ilmi Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Roberto Martinez mengklaim kebangkitan Romelu Lukaku baru-baru ini di depan gawang berkat kerja manajer Inter Milan Antonio Conte. Striker Belgia ini menjalani musim yang luar biasa di Italia dengan 23 gol atas namanya dalam 30 pertandingan sejauh ini.

Baca Juga

Pemain berusia 27 tahun itu berada di urutan kedua setelah Cristiano Ronaldo dalam daftar pencetak gol terbanyak Serie A sementara Inter saat ini memimpin klasemen papan atas dengan empat poin.

Pelatih tim nasional Belgia Martinez yakin hanya ada sedikit striker di dunia yang bisa menyamai fisik Lukaku saat sang pemain menjalani beberapa bulan penting baik untuk klub maupun negara.

"Dia mendapat skor seperti beberapa orang lainnya. Buat dan cetak skor, buat dan cetak skor, buat dan cetak skor," kata Martinez kepada Gazzetta dello Sport dikutip dari Daily Mail, Sabtu (27/2).

 

 

"Dia tiba di Milan pada saat yang tepat. Ia menjadi pemain yang komplit, jelas berkat Conte. Hari ini, di usianya, tidak ada striker sekuat dia," terangnya.

Lukaku sedang dalam performa terbaiknya untuk Nerazzurri bulan ini dengan lima gol dalam empat pertandingan liga terakhir Inter - yang semuanya telah dimenangkan oleh tim Conte.

Penampilannya saat ini telah menimbulkan pertanyaan tentang masa depannya, dengan Manchester City dilaporkan sangat mempertimbangkannya sebagai opsi setelah rekor golnya saat ini.

Namun, Lukaku menikmati mantra campuran di Inggris setelah menghabiskan delapan tahun berturut-turut di Liga Primer antara 2011 dan 2019. 

 

Sementara dia menikmati waktunya di West Brom dan Everton, pemain berusia 27 tahun itu berjuang untuk mendapatkan waktu bermain di tahun-tahun awalnya di Chelsea, sementara dia didorong keluar oleh Manchester United Ole Gunnar Solskjaer meskipun golnya cukup bagus.

Martinez, yang membawanya ke Everton pada 2013 dan melatihnya selama tiga musim di Goodison Park, mengklaim Lukaku selalu mampu menghasilkan angka yang dia tunjukkan sekarang di Italia.

 

"Dulu, Romelu selalu memiliki potensi untuk melakukan apa yang dia tunjukkan di Milan. Bagi saya itu bukan kejutan," ujarnya. "Untuk pertama kalinya dalam sejarah, seorang pemain mencetak gol dalam lima derby berturut-turut. Itu terjadi pada Lukaku, itu tidak mungkin kebetulan," pungkasnya. 

 
Berita Terpopuler