Rapid Test Antigen untuk Wisawatan di Kabupaten Bandung

Rapid test antigen dilakukan secara acak kepada wisatawan dan pengunjung luar daerah.

Petugas kesehatan memeriksa identitas pengunjung dari luar daerah sebelum menjalani rapid test antigen di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Ahad (7/2). Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung dan Satlantas Polresta Bandung menggelar rapid test antigen secara acak kepada wisatawan dan pengunjung dari luar daerah sebagai langkah antisipasi potensi penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Bandung.

Wisatawan menjalani rapid test antigen di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Ahad (7/2).

Wisatawan menjalani rapid test antigen di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Ahad (7/2).

Wisatawan mengisi data diri sebelum menjalani rapid test antigen di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Ahad (7/2).

Penumpang menunggu di dalam bus untuk menjalani rapid test antigen di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Ahad (7/2).

Wisatawan menjalani rapid test antigen di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Ahad (7/2).

Wisatawan menjalani rapid test antigen di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Ahad (7/2).

Wisatawan menjalani rapid test antigen di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Ahad (7/2).

Rep: Abdan Syakura Red: Edwin Dwi Putranto

REPUBLIKA.CO.ID, KABUPATEN BANDUNG -- Petugas kesehatan menggelar rapid test antigen di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Ahad (7/2). Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung dan Satlantas Polresta Bandung melakukan rapid test antigen secara acak kepada wisatawan dan pengunjung dari luar daerah sebagai langkah antisipasi potensi penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Bandung.

 
Berita Terpopuler

Sejarawan Illan Pappe Prediksi Kehancuran Israel dan ZIonis, Ini Tanda-tandanya

Banjir Bandang Sumbar yang Mematikan: Pemerintah Lengah, Padahal Sudah Diberi Peringatan

Yang Disayangkan dari Kelompok Salafi: Kata Pengurus MUI Pusat

Beijing: AS Keliru Naikkan Tarif Impor Mobil Listrik China 100 Persen

20 Tentara Israel Tewas dan Terluka Dijebak Pejuang di Jabaliya

Israel Rudal Kumpulan Warga Pencari Sinyal Komunikasi di Gaza

Viral Dugaan Pejabat Kemenhub Injak Alquran, Dilaporkan ke Polda

Panik Dirudal Pejuang Palestina, Tank Israel Bunuh Lima Tentara Sendiri

Harga Tiket Laga Timnas Indonesia di GBK yang Naik Dua Kali Lipat dan Permintaan Maaf PSSI

Jargon Kembali kepada Alquran-Sunnah Kalangan Salafi, Kritik UAS, dan Kekaguman Yahudi