Vaksin Dosis Kedua untuk Nakes Tiba di Solo

Dosis kedua akan diberikan kepada 11.045 nakes dan pendukungnya di Solo.

ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Petugas mengangkut dus berisi vaksin Covid-19. Ilustrasi
Rep: Binti Sholikah Red: Yudha Manggala P Putra

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Vaksin dosis kedua untuk tenaga kesehatan (nakes) dan pendukungnya tiba di Solo pada Selasa (26/1). Vaksin tersebut langsung disimpan di instalasi farmasi di Laweyan.

Rencananya, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mulai melaksanakan vaksinasi dosis kedua untuk nakes pada 28 Januari 2021, atau 14 hari setelah suntikan dosis pertama yang diberikan pada 14 Januari 2021.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan, vaksin dosis kedua diambil ke Semarang dan tiba di Solo pada Selasa. Jumlah vaksin yang diambil sebanyak 10.620 dosis dan tambahan 880 dosis, totalnya 11.500 dosis.

"Karena ada tambahan peserta 425 orang yang tidak masuk pada data pemberian dosis pertama. Untuk 425 orang ini langsung dua dosis tapi diberi lebihan sedikit," kata Siti kepada wartawan, Selasa.

Siti menyebut, dengan jumlah vaksin tersebut, maka dosis kedua akan diberikan kepada 11.045 nakes dan pendukungnya. Fasilitas kesehatan (faskes) sebagai pelaksana vaksinasi akan memberikan suntikan bagi nakes yang telah memiliki tiket elektronik.

"Nanti kan kalau sudah dapat pemberitahuan harus kami kerjakan. Makanya kami berharap yang dosis pertama ini segera selesai, sehingga tidak terjadi cross," imbuhnya.

Pada vaksinasi dosis pertama, jumlah nakes yang teregistrasi di data Primary Care ada 9.491 orang, artinya sudah menyatakan bersedia divaksin.

Jumlah yang datang ke fasilitas kesehatan (faskes) ada 8.403 orang, dimana yang sudah divaksin sebanyak 7.213 nakes. Sedangkan yang ditunda vaksinasi ada 465 nakes.

Data capaian di dashboard Selasa siang menunjukkan angka 76 persen. Namun, data tersebut terus bergerak lantaran pada hari tersebut ada nakes yang divaksin.

"Sisa sekitar 2.800 nakes itu kalau sudah ada e-tiketnya insya Allah Solo satu hari bisa diselesaikan," tukasnya.

 
Berita Terpopuler