Ekonom Bank Mandiri Prediksi Ekonomi RI Tumbuh 4,4 Persen

Perekonomian Indonesia tahun ini akan beranjak dari fase bertahan ke pemulihan.

Republika.co.id
Pertumbuhan ekonomi (ilustrasi)
Rep: Novita Intan Red: Nidia Zuraya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Riset Office of Chief Economist Bank Mandiri memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2021 sebesar 4,4 persen pada tahun ini. Adapun proyeksi tersebut lebih baik dibandingkan tahun lalu karena didorong oleh pertumbuhan konsumsi dan investasi swasta yang diperkirakan akan tumbuh positif pada tahun ini.

Baca Juga

Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro mengatakan pada tahun ini terdapat beberapa sektor ekonomi potensial untuk menarik investasi swasta, di antaranya adalah sektor infrastruktur, kesehatan, pendidikan, komunikasi atau ICT.

“Dan beberapa industri manufaktur yang terdampak positif dari perjanjian perdagangan, seperti otomotif dan elektronik,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (25/1).

Sementara Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Panji Irawan menambahkan perekonomian Indonesia telah melewati dampak terdalam dari Covid-19 pada kuartal dua 2020 saat mencatat kontraksi ekonomi sebesar minus 5,32 persen dan menunjukkan pemulihan pada kuartal berikutnya. Tren ini diperkirakan akan berlanjut pada tahun ini.

“Perekonomian Indonesia pada 2021 akan beranjak dari fase bertahan atau survival kepada fase pemulihan dengan dukungan beberapa faktor, yaitu program vaksinasi yang sudah mulai berjalan, implementasi UU Cipta Kerja, serta penurunan kasus Covid-19,” ucapnya.

“Faktor pendukung lainnya dari peningkatan investasi swasta sejalan dengan berbagai stimulus pemerintah untuk mendorong pulihnya permintaan,” katanya.

 

 
Berita Terpopuler