Pandemi Covid, Pasien Klinik Khitan Mutiara Cikutra Melonjak

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pasien khitan Klinik Mutiara Cikutra mengalami lonjakan kunjungan setelah kedatangan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang mempercayakan proses khitan anaknya, Ananda Arkana Aidan Misbach kepada Klinik Mutiara Cikutra. 

Menurut Chief Executive Officer Klinik Mutiara, Agung Kurniawan, biasanya pasien klinik khitanya tinggi saat libur sekolah. Namun, setelah Ridwan Kamil (Emil) mengkhitan anaknya di Klinik Mutiara, sekarang pasien terus membludak.

"Pasien Agustus membludak. Terus sampai sekarang. Biasanya, saat libur pasien cukup tinggi 300 an. Tapi, sekarang membludak 400 sampai 500," ujar Agung kepada wartawan, Sabtu (23/1). 

Menurut Agung, biasanya kalau bukan liburan sekolah, jumlah pasien normal. Tapi sekarang pasien rame terus. "Makanya kami punya bangunan baru. Kita pisahkan yang khusus khitan agar nyaman, tidak menakutkan dan menyenangkan bagi anak-anak," katanya.

Agung menjelaskan, pada 2021 di bulan Januari Klinik Mutiara Cikutra hadir dengan wajah baru untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi siapapun yang berkunjung ke KMC. Berlokasi di tempat yang strategis dan berpusat di kota Bandung tepatnya di  Jl Cikutra No 115 E Klinik Mutiara Cikutra meresmikan gedung baru yang berfokus pada layanan Khitan dengan menawarkan konsep minimalis yang memiliki tema anak anak.

"Kami mengambil tema anak anak, karena fakta nya hingga saat ini, khitan memiliki bayangan ketakutan bagi usia anak anak dan peran orang tua di sini sangat berperan untuk membujuk si kecil berani untuk di khitan," katanya.

Pada 2021, kata dia, Klinik Mutiara Cikutra menghadirkan suasana yang baru serta menarik dan ini adalah pertama kali konsep khitan dengan fasilitas yang membuat anak dan orang tua nyaman untuk melakukan khitan di Klinik Mutiara Cikutra. Ini berbeda dari tempat khitan lainnya dan harapannya dengan suasana gedung baru ini anak-anak yang tadinya takut atau tegang ketika mau khitan menjadi tidak takut lagi ketika datang untuk khitan di KMC. 

"Kami menyebutnya konsep Gedung Baru ini dengan nama SMART KIDS," katanya.

Konsep Smart Kids ini, kata dia, dipilih sebagai konsep suasana khitan di Klinik Mutiara Cikutra karena secara umum pengertian Smart Kids/Anak Pintar adalah anak yang mengetahui, pandai, memiliki ilmu dengan ciri-ciri si anak ini mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi, berpikiran cepat dan tepat, memiliki minat yang kuat dan supel serta mempunyai karakter yang kuat juga. 

Pengertian Smart Kids/Anak Pintar menurut KMC sendiri, kata dia, adalah anak yang memiliki ciri-ciri memiliki jiwa pemberani, memiliki rasa tanggung jawab dan kuat secara fisik maupun agama yang kuat (sholeh dan rajin beribadah). Serta memiliki rasa empati tinggi sehingga dilingkunganya terkenal sebagai anak yang ramah. 

Dengan harapan hadirnya tema Smart Kids ini, kata dia, anak-anak yang datang untuk khitan di Klinik Mutiara Cikutra  setelah melakukan proses khitan akan tumbuh menjadi anak yang pintar sesuai juga dengan harapan para orang tua yang telah mengkhitankan anaknya.

"Kami ingin anaknya tumbuh menjadi anak yang pintar, sholeh dan bermanfaat untuk orang disekitarnya setelah Khitan di Klinik Mutiara Cikutra," katanya.