Dempet Dada-Perut, Adam dan Aris Jalani Operasi Pemisahan

RSUP Adam Malik Medan telah memulai operasi pemisahan bayi kembar sejak pukul 08.00.

EPA-EFE/YAHYA ARHAB
Bayi kembar siam (Ilustrasi). Operasi pemisahan bayi kembar siam Adam dan Aris tengah berlangsung di RSUD Adam Malik Medan, Sumatra Utara, Rabu (20/1).
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik Medan, Sumatra Utara melakukan operasi pemisahan bayi kembar siam Adam dan Aris yang mengalami penyatuan di bagian dada dan perut. Operasi berlangsung pada Rabu, di ruang operasi Gedung Central Medical Unit (CMU) RSUP Haji Adam Malik.

"Saat ini operasi masih berlangsung, mohon doa dukungan," kata Sekretaris Tim Penanganan Bayi Kembar Siam RSUP Haji Adam Malik dr Rizky Adriansyah MKed (Ped) SpA(K).

Baca Juga

Menurut Rizky, tim dokter telah memulai operasi dari pukul 08.00 WIB. Sampai saat ini belum ada kendala yang dihadapi.

Adam dan Aris adalah anak dari pasangan Nur Rahmawati (26) dan Supono (32), asal Dusun Sei Kelapa II, Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu. Rizky menyebutkan, kedua bayi tersebut juga mengalami pendempetan pada beberapa organ dalam, yakni hati dan dinding jantung.

"Dempetnya sebagian besar di daerah perut, sebagian kecil di bagian dada. Bagian dalam tubuh yang menempel terutama hati dan dinding jantung," katanya.

Adam dan Aris merupakan bayi kembar siam dempet keempat yang ditangani RSUP Adam Malik. Sebelumnya, rumah sakit tersebut berhasil memisahkan bayi kembar siam Mariana-Mariani asal Aceh Timur pada tahun 2005, Sahira-Fahira dari Asahan pada 2017, dan Adam-Malik dari Tapanuli Utara pada 2019.

 
Berita Terpopuler