Irfan Hakim Menangis Dengar Kabar Wafatnya Syekh Ali Jaber

Irfan Hakim mulai akrab dengan Syekh Ali Jaber delapan tahun lalu.

Instagram
Presenter Irfan Hakim mengunggah foto kebersamaannya dengan Syekh Ali Jaber.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presenter Indonesia Irfan Hakim tidak bisa menahan tangis ketika mengetahui kabar wafatnya pendakwah Syekh Ali Jaber. Dia mengabarkan informasi itu kepada publik pada program "Kopi Viral" di Trans TV, (14/1).

Jalannya program sengaja dijeda oleh para pembawa acara untuk menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya Syekh Ali Jaber. Para presenter, Ramzi, Irfan Hakim, Melaney Ricardo, dan Vicky Prasetyo mengajak penonton mengheningkan cipta sejenak untuk mengirimkan doa.

Irfan mengatakan, beberapa waktu lalu sudah tersiar kabar Syekh Ali Jaber positif Covid-19 dan dirawat di rumah sakit. Ketika kabar itu datang, Irfan baru saja dinyatakan negatif setelah dirinya juga sempat berjuang melawan Covid-19.

Semula, Irfan menawarkan diri untuk mendonorkan plasma konvalesen, namun dia mendapat kabar dari perwakilan Syekh Ali Jaber bahwa sang pendakwah menjalani perawatan lain terlebih dahulu. Kamis pagi, mendadak Irfan terbersit untuk menanyakan kabar Syekh Ali Jaber.

Baca Juga

Saat perjalanan menuju lokasi syuting "Kopi Viral", Irfan sangat terkejut mendengar kabar Syekh Ali Jaber tutup usia pada Kamis (14/1) pukul 08:30 WIB. Pada layar program, terpampang laman Republika.co.id yang mengabarkan berita duka tersebut.

"Ini kehilangan luar biasa, kehilangan sosok ulama. Beliau rela pindah kewarganegaraan (Arab Saudi ke Indonesia), ingin memajukan Alquran d sini," kata Irfan yang cukup dekat dengan almarhum sambil terisak.

Irfan bercerita, kurang lebih delapan tahun bertemu intens dengan Syekh Ali Jaber. Setiap Ramadhan tiba, Irfan beberapa kali terlibat dalam program televisi yang sama. Bahkan, Irfan pernah berjumpa keluarga Syekh Ali Jaber di Madinah.



Presenter lain, Ramzi, juga menyampaikan ucapan belasungkawa mendalam atas berpulangnya Syekh Ali Jaber. Menurut dia, Syekh Ali Jaber bukan ulama sembarangan. Keilmuannya luar biasa, juga cara penyampaian dakwah yang enak didengar, santun, dan sejuk.

"Beliau orang yang saleh, tawaduk, mudah-mudahan Allah SWT memaafkan dosa beliau, melapangkan kuburnya. Mudah-mudahan husnul khatimah. Untuk keluarga yang ditinggalkan mudah-mudahan diberikan ketabahan," ucap Ramzi.

 
Berita Terpopuler