Muslimah Inggris Operasi Caesar Saat Koma Akibat Covid-19

Muslimah Inggris, Mehpara Naqvi, dilarikan ke RS pada Oktober lalu.

BBC
Seorang warga Inggris, Mehpara Naqvi, melahirkan bayinya secara caesar saat dirinya tengah koma akibat Covid-19.
Rep: Adysha Citra Ramadani Red: Reiny Dwinanda

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Seorang Muslimah yang terkena Covid-19 saat mengandung sempat mengalami koma selama sembilan hari. Dalam keadaan koma, ia menjalani operasi caesar.

Usia kandungan pasien bernama Mehpara Naqvi tersebut sudah memasuki tujuh bulan ketika dilarikan ke rumah sakit Bradford Royal, Inggris pada Oktober 2020. Saat itu, Naqvi mengalami kesulitan bernapas.

Sebelum mengalami kesulitan bernapas, Naqvi sudah menunjukkan beragam gejala Covid-19 lainnya. Beberapa di antaranya adalah batuk, sakit kepala, dan kehilangan indra perasa dan penciuman. Kondisi Naqvi lalu memburuk hingga akhirnya kesulitan bernapas dan dilarikan ke rumah sakit.

Pada hari pertama di rumah sakit, Naqvi tersebut ditempatkan di ruang perawatan intensif. Tak lama kemudian, kepala Maternal Critical Care Debbie Horner menilai bayi dalam kandungan Naqvi perlu dilahirkan melalui operasi caesar dan ditempatkan di inkubator.

Kondisi Naqvi yang semakin menurun juga memunculkan kekhawatiran baru. Salah satunya terkait kebutuhan oksigen janin yang dapat memberikan tekanan tambahan pada paru-paru Naqvi. Kondisi inilah yang kemudian mendorong tim medis untuk melakukan operasi caesar terhadap Naqvi.

Saat dilarikan ke ruang operasi, kadar oksigen Naqvi menurun secara drastis. Akan tetapi, tim medis memutuskan untuk melanjutkan operasi dan memberikan anastesi umum kepada perempuan tersebut.

Baca Juga

Saat berada dalam pengaruh anastesi, kadar oksigen Naqvi semakin menurun. Terlepas dari kondisi yang sulit, tim medis berhasil membantu Naqvi melahirkan bayinya yang berrnama Noor. Setelah semua proses selesai, Naqvi kembali ditempatkan di ruang perawatan intensif dalam kondisi induksi koma.

"Saya dipasangkan ventilator selama sembilan hari. Saya tidak tahu kalau saya telah melahirkan, saya tidak tahu apa-apa," ujar Naqvi kepada BBC, seperti dilansir Daily Mail Online.

Noor yang lahir dengan berat 1,5 kg kembali dipertemukan dengan Naqvi ketika perempuan tersebut sadar dari koma. Keduanya lalu ditempatkan di unit perempuan dan bayi baru lahir. Keduanya diperbolehkan pulang dari rumah sakit pada 3 November lalu.

"Saya bisa menyentuhnya dan melihatnya, saya tidak percaya bahwa dia benar-benar hidup, dan dalam keadaan baik-baik saja," kata Naqvi.

Saat ini, Naqvi masih mengalami kesulitan untuk berjalan jauh. Terkadang, dia pun masih mengalami sesak napas. Meski begitu, pemulihan Naqvi berjalan dengan cukup baik.

"Saya senang bahwa semuanya berjalan baik untuk mereka, sebenarnya, karena ini merupakan kasus yang sangat sulit, dan menegangkan untuk semua orang," papar Horner.

 
Berita Terpopuler