ASN Diingatkan untuk Disiplin Pakai Masker

Masih ada ASN yang tak disiplin dalam menggunakan masker.

Antara/Aloysius Jarot Nugroho
Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) menggunakan masker (ilustrasi).
Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, KLUNGKUNG -- Wakil Bupati Klungkung, Bali I Made Kasta mengingatkan aparatur sipil negara (ASN) untuk menggunakan masker. Hal itu ia ungkapkan saat memantau penerapan protokol kesehatan di setiap instansi setempat, Senin.

"Dalam menjalani sistem kerja baru dalam tatanan kehidupan era baru, setiap ASN wajib menggunakan masker, menerapkan perilaku sehat di kantor dengan mengoptimalkan layanan masyarakat berbagai sektor tetap menerapkan protokol kesehatan," katanya dalam keterangan pers dari Humas Pemkab Klungkung.

Saat memantau ruangan Bagian Umum, Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Bagian Pembangunan, Bagian Pemerintahan dan di Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung, Wabup melihat ada beberapa pegawai yang tidak memakai masker di dalam ruangan.

Untuk kesekian kalinya, Wabub Kasta menekankan penggunaan masker di dalam ruangan maupun ke luar ruangan harus tetap digunakan, karena hal ini merupakan satu cara paling efektif untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.
"Pencegahan harus dilakukan. Layanan harus berjalan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Namun, kita juga mengimbau semua pegawai ASN maupun tenaga kontrak agar patuh mengikuti aturan yakni wajib gunakan masker, cuci tangan dengan sabun dan jaga jarak agar terhindar dari kemungkinan tertular dan menularkan Covid-19," ujarnya.

Pejabat asal Desa Akah itu juga mengajak seluruh ASN mengawal gerakan masyarakat hidup sehat dan harus menjadi contoh, kembali ke diri sendiri. "Mari kita semua sadari pentingnya hidup sehat dari diri kita sendiri," katanya.

Saat melakukan Webinar Penguatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dalam Penanganan Covid-19 di Kabupaten Klungkung (28/8), Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, juga mengingatkan penggunaan masker sebagai kebutuhan pokok dan kebiasaan baru untuk hidup lebih sehat.

"Pengedukasian kepada masyarakat terus dilakukan agar paham apa yang harus dilakukan supaya terhindar dari Covid-19. Namun, hasilnya masih belum memuaskan karena kasusnya masih terus meningkat," katanya.

 
Berita Terpopuler