Kemenlu Rusia: Kasus Navalny Diracun tak Menguntungkan

Politisi oposisi Rusia, Alexei Navalny diduga diracun saat berada di pesawat

AP
Tokoh oposisi Rusia, Alexei Navalny. Ia diduga sengaja diracun dan kini dalam kondisi koma di sebuah rumah sakit di Jerman.
Red: Nur Aini

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- - Kementerian Luar Negeri Rusia pada Selasa (25/8) mengatakan dugaan peracunan politisi oposisi Alexei Navalny tidak menguntungkan kepemimpinan negara tersebut.

Baca Juga

Navalny, penentang blak-blakan Presiden Vladimir Putin, pingsan ketika berada di pesawat tujuan Moskow. Pada Sabtu (22/8) dari Kota Omsk di Siberia, Navalny lantas diterbangkan ke Jerman untuk mendapat pengobatan.

"Kami menganggap tuduhan, dalam beberapa maksud untuk 'menutupi kebenaran', yang disuarakan oleh pemerintah negara-negara Barat terhadap para dokter Omsk sangat menghina," bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri.

Kremlin pada Selasa mengatakan pihaknya beranggapan bahwa saat ini tidak perlu menginvestigasi keadaan yang mengarah pada penyakit serius Navalny.

 
Berita Terpopuler