Karyawan Swasta Arab Saudi Kembali Bekerja

Sektor swasta di Arab Saudi harus kerja berdasarkan protokol kesehatan Covid-19.

SPA
Karyawan Swasta Arab Saudi Kembali Bekerja. Petugas menyemprotkan disinfektan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 di Arab Saudi.
Rep: Mabruroh Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Kerajaan Arab Saudi menyatakan, seluruh karyawan di sektor swasta dapat segera memulai bekerja di kantor-kantor mereka. Keputusan tersebut telah diumumkan oleh Kementerian Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial Arab Saudi, Rabu (27/5).

Baca Juga

Menteri Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial Arab Saudi, Ahmed Ar-Rajhi mengatakan, semua entitas sektor swasta harus menyiapkan ruang kerja berdasarkan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. Hal ini harus dilakukan sejalan dengan pedoman Kementerian Kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Dilansir dari Arab News, Kerajaan juga tengah melonggarkan penguncian di sejumlah wilayah mulai Kamis (28/5), kecuali kota Mekkah. Menurutnya, akan ada tiga tahap sebelum Arab Saudi menyatakan akan kembali pada kondisi normal. 

Arab Saudi telah mengumumkan kasus kematian baru akibat Covid-19 sebanyak 14 orang pada Rabu. Sedangkan kasus baru yang terinfeksi covid-19 sebanyak 1.815 orang.

 

 

 
Berita Terpopuler

Sejarawan Illan Pappe Prediksi Kehancuran Israel dan ZIonis, Ini Tanda-tandanya

Panik Dirudal Pejuang Palestina, Tank Israel Bunuh Lima Tentara Sendiri

Viral Dugaan Pejabat Kemenhub Injak Alquran, Dilaporkan ke Polda

Banjir Bandang Sumbar yang Mematikan: Pemerintah Lengah, Padahal Sudah Diberi Peringatan

Beijing: AS Keliru Naikkan Tarif Impor Mobil Listrik China 100 Persen

Yang Disayangkan dari Kelompok Salafi: Kata Pengurus MUI Pusat

Israel Rudal Kumpulan Warga Pencari Sinyal Komunikasi di Gaza

20 Tentara Israel Tewas dan Terluka Dijebak Pejuang di Jabaliya

Harga Tiket Laga Timnas Indonesia di GBK yang Naik Dua Kali Lipat dan Permintaan Maaf PSSI

Jangan Coba-Coba Bentangkan Spanduk di Masjid Nabawi