Aldila Pastikan Emas Tenis Tunggal Putri SEA Games 2019

Sebelumnya, catatan tertinggi Aldila di SEA Games adalah medali perunggu.

Eloisa Lopez/Reuters
Aksi petenis tunggal putri Indonesia Aldila Sutjiadi saat melawan petenis Vietnam Savanna Ly-Nguyen pada babak final di Rizal Memorial Sports Complex, Manila, Filipina, Jumat (6/12). Aldila meraih emas tenis tunggal putri SEA Games 2019.
Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Petenis Aldila Sutjiadi sukses meraih medali emas SEA Games 2019 dari nomor tunggal putri. Aldila mengalahkan wakil Vietnam Nguyen Savanna Ly dengan skor 6-0 dan 7-5 pada partai final, Jumat (6/12).

Baca Juga

Prestasi yang diraih Aldila di lapangan tenis Kompleks Olahraga Rizal Memorial, Manila, Filipina, itu menjadi yang pertama di level pesta olahraga Asia Tenggara. "Saya sangat senang bisa mempersembahkan medali emas. Ini yang pertama bagi saya di SEA Games," ujar Aldila usai pertandingan.

Menurut atlet berusia 24 tahun itu, lawannya Savanna Ly tampil baik terutama di set kedua. Lawan, kata dia, sempat memaksakan skor imbang 5-5. Namun, peraih medali emas ganda campuran Asian Games 2018 itu terus fokus dan akhirnya menang 7-5.

"Set pertama saya bermain lepas. Di set kedua saya agak sedikit tegang dan kendor. Namun saya sebisa mungkin fokus dan mengejar di akhir," tutur Aldila.

di nomor ganda putri dan beregu putri SEA Games 2015. Adapun terakhir kali Indonesia mendapatkan medali emas SEA Games dari tenis tunggal putri adalah pada tahun 2011, ketika Ayu Damayanti mengandaskan petenis Thailand Noppawan Lertcheewarkarn.

Aldila berpotensi mendapatkan medali emas keduanya di SEA Games 2019 karena dia akan tampil di final ganda campuran bersama Christopher Rungkat menghadapi Sanchai Ratiwatana/Tamarine Tanasugarn pada Sabtu (7/12).

 
Berita Terpopuler