Pedagang Beras Ingin Harga Beras Turun

Harga beras saat ini membuat keuntungan yang diperoleh tidak maksimal.

Republika/ Wihdan
Harga Beras Masih Tinggi. Pekerja memindahkan beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Rabu (24/1).
Rep: Melisa Riska Putri Red: Andi Nur Aminah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pedagang di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) berharap harga beras kembali turun. Sebab, harga beras saat ini membuat keuntungan yang diperoleh tidak maksimal. "Jenuh juga kita harga tinggi terus. Modal gede untung kecil," kata pedagang beras Pasar Cipinang Billy Haryanto, Selasa (13/2).

Apalagi, tiap hari tim Satgas Pangan melakukan pengecekan gudang. Pengecekan dilakukan untuk memastikan tidak adanya oknum yang melakukan penahanan beras. Sebab, Billy mengakui, pasokan beras ke Pasar Induk Beras Cipinang masih belum meningkat signifikan.

 

Penjual beras mengatakan, harga beras relatif stabil tinggi.

Ia mengatakan, belum stabilnya pasokan beras ke PIBC karena hasil panen digunakan untuk mengisi pasar sendiri dahulu. Misalnya, panen di Kabupaten Sragen yang digunakan untuk mengisi pasar Solo dan sekitarnya. "Panen rayanya juga inikan nanti masuk akhir-akhir Februari dan awal Maret ini. Tapi, mudah-mudahan cuaca bagus," kata dia.

 
Berita Terpopuler